Liputan6.com, Cirebon - Langkah preventif terus dilakukan PT KAI Daops 3 Cirebon dalam melayani penumpang ditengah pandemik virus corona covid-19 di Indonesia khususnya Jawa Barat.
Dalam upaya tersebut Daops 3 Cirebon tegas melarang penumpang jika teridentifikasi suspect virus corona covid-19. Selain mengecek tiket dan kartu identitas, Daops 3 akan mengecek suhu badan calon penumpang.
Advertisement
Baca Juga
"Kalau terindikasi suspect mohon maaf kami tidak bisa beri izin naik kereta api dan tiket akan dikembalikan 100 persen," kata Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Luqman Arif, Minggu (15/3/2020).
Dia menyebutkan, Daops 3 Cirebon akan menempatkan petugas khusus pengecekan suhu badan calon penumpang yang terdapat di depan meja cek boarding pass.
Jika pada saat pengecekan suhu badan ditemukan panas suhu badan calon penumpang mencapai 38 derajat celcius ke atas, calon penumpang dilarang melakukan perjalanan menggunakan jasa kereta api.
"Itu juga ada rekomendasi petugas kesehatan kami ya. Tiket akan kami kembalikan penuh," ujar dia.
Larangan naik kereta api juga berlaku bagi penumpang yang terindikasi suspect virus corona covid-19 membawa pendamping. Luqman menyebutkan tiket penumpang pendamping juga akan dikembalikan 100 persen.
Namun, kata Luqman, pengembalian penuh untuk penumpang maksimal empat orang dalam satu kode booking. Jika berbeda kode booking, bea tiket hanya dikembalikan untuk maksimal dua orang.
"Pengecekan suhu badan ada di boarding pas stasiun," ujar dia.
Â
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Edukasi untuk Penumpang
Luqman menyebutkan, penempatan petugas pemeriksa suhu badan ditempatkan di empat stasiun wilayah operasional Daops 3 Cirebon.
Empat stasiun tersebut yakni Stasiun Cirebon, Stasiun Cirebon Prujakan, Stasiun Jatibarang dan Stasiun Brebes. Dalam operasionalnya, Daops 3 Cirebon menyediakan hand sanitizer di area meja boarding pass dan beberapa titik area publik di stasiun.
"Kewaspadaan penyebaran virus corona covid-19 sepakat ditingkatkan," kata Luqman.
Daops 3 Cirebon menempatkan tim medis di pos kesehatan stasiun. Tim medis Daops 3 menyatakan siap membantu proses rujukan pasien jika ditemukan suspect.
"Tindakan pengecekan suhu badan ini merupakan langkah kongkrit PT KAI guna mencegah penyebaran virus Corona, terutama karena kereta api merupakan transportasi publik andalan masyarakat," sambung Luqman.
Tidak hanya melakukan pencegahan lewat pengguna saja, Daops 3 Cirebon menyatakan kebersihan terhadap sarana dan fasilitas di stasiun selalu di jaga.
Dia mengaku selalu mencuci interior dan eksterior kereta secara rutin setiap sebelum perjalanan dengan menggunakan bahan kimia untuk sterilisasi.
"Kami juga menyiagakan petugas kebersihan baik di stasiun maupun selama perjalanan. Bantal yang disediakan di kereta pun selalu dalam kondisi baru tercuci bersih setiap pergantian penumpang," ujar dia.
Luqman mengatakan Daops 3 turut serta mengedukasi terkait virus corona covid-19 di stasiun dan sarana kereta. Para pengguna kereta api diimbau menggunakan masker jika sedang tidak sehat seperti batuk dan pilek atau bersin.
"Diharapkan pengguna jasa kereta api juga turut serta menjaga kebersihan di area stasiun, seperti tidak membuang sampah tissue dan membuang air liur (meludah) disembarang tempat," kata Luqman.
Saksikan video pilihan berikut ini:Â
Advertisement