Liputan6.com, Bandung Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung bersama Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung telah menutup sementara empat jalan, pada Minggu (29/3/2020). Keempat ruas jalan tersebut yaitu Jalan Ir. H Juanda, Jalan Merdeka, Jalan Diponegoro dan Jalan Asia Afrika.
Kepala Bidang Pengendalian dan Ketertiban Transportasi Dishub Kota Bandung Asep Kuswara menuturkan, penutupan ruas jalan merupakan keputusan bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bandung.
"Gelar pasukan malam Sabtu kemarin menghasilkan keputusan penutupan ruas jalan tertentu. Penutupan tersebut bertujuan lalu lintas lancar tanpa kerumunan, dan tidak ada penyebaran. Semua masyarakat sudah paham dan mengerti untuk melindungi diri sendiri dan keluarganya," kata Asep dalam keterangan tertulisnya.
Advertisement
Baca Juga
Asep menjelaskan, dengan adanya penutupan jalan ini, angka keramaian di jalan raya dapat ditekan. Sehingga tujuan agar semua orang untuk berada tetap di rumah masing-masing dalam rangka mencegah penyebaran virus Corona Covid-19 bisa tercapai.Â
Penutupan empat ruas jalan tersebut serentak dimulai pukul 08.00-15.00 WIB dan disambung kembali jam 18.00-21.00 WIB.
"Pemberlakuan penutupan jalan ini akan dilakukan setiap hari secara situasional sambil melihat situasi dan kondisi, hingga ada hasil evaluasi 9 april mendatang," ujar Asep.
Adapun kantung-kantung parkir bagi para pekerja di kawasan tertentu atas penutupan ruas jalan tersebut sudah tersedia di beberapa titik.Â
"Kalau masyarakat ada kegiatan terdesak dan tidak bisa work from home, maka kantung parkir di kawasan Asia Afrika sudah ada di Braga pendek, Braga panjang dan basement Alun-alun tergantung situasi dan kondisi," kata Asep.
Selain itu, Asep menuturkan Dishub Kota Bandung akan menambah penutupan jalan di beberapa areal tertentu.
"Penutupan jalan kemungkinan yang ditutup yaitu Jalan Braga panjang, Braga pendek, dan Jalan Tamblong. Dan rencananya Jalan Purnawarman, jadi dialihkan ke Jalan Raden Eddy Martadinata. Penutupan jalan tergantung situasional, nanti kita evaluasi," ucapnya.Â
Lockdown Parsial
Sementara itu, Wali Kota Bandung Oded M. Danial membuka opsi melakukan lockdown atau karantina wilayah secara parsial dalam rangka sosialisasi pencegahan penularan virus Corona.
Oded mengatakan opsi memberlakukan karantina wilayah saat ini masih didiskusikan oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bandung dan jajaran kepolisian serta TNI.
"Sampai hari ini kami tadi rapat dengan Forkopimda, siang ya, kita masih terus memberikan kesadaran pada masyarakat. Insya Allah kalaupun ada lockdown sifatnya parsial," ujar Oded, Sabtu (28/3/2020) malam.
Oded menjelaskan, karantina wilayah yang diberlakukan berupa penutupan sejumlah ruas jalan. Hal itu dilakukan agar warga tidak berkerumun atau mendatangi titik-titik keramaian di Kota Bandung.
Simak video pilihan di bawah ini:
Advertisement