Sukses

Seorang PDP di Banggai Meninggal Dunia Sebelum Keluar Hasil Uji Seka

Otoritas kesehatan setempat baru mengambil spesimen setelah pasien meninggal dunia untuk diperiksa di laboratorium di Makassar.

Liputan6.com, Banggai - Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah meninggal dunia di Puskesmas Nambo pada Selasa siang (14/4/2020) di Puskesmas Nambo, Banggai. Otoritas kesehatan setempat baru mengambil spesimen setelah pasien meninggal dunia untuk diperiksa di laboratorium di Makassar.

Pasien yang sebelumnya berstatus ODP itu adalah seorang laki-laki berusia 42 tahun dan mengembuskan napas terakhir sekitar pukul 12.45 Wita di Puskesmas Kecamatan Nambo, Banggai.

Juru bicara Pusdatina Covid-19 Sulteng, Haris Kariming mengatakan pasien tersebut sebelum meninggal sempat menjalani perawatan di puskesmas. Tenaga kesehatan di Banggai menurut Haris telah melakukan penanganan jenazah sesuai SOP penanganan Covid-19.

Meski berstatus PDP, hasil pemeriksaan terhadap sampel mendiang belum diketahui pasti, sebab spesimen uji seka baru saja diambil setelah pasien tersebut meninggal dunia.

"Swab jenazah sudah diambil siang tadi (14/4/2020) dan akan dikirim besok (15/4/2020) ke Makassar," jelas Haris dalam rilis harian Pusdatina Sulteng ke jurnalis, Selasa (14/4/2020).

Pusdatina Covid-19 Sulteng dalam rilis itu juga menjelaskan pasien itu sebelum ditetapkan sebagai PDP punya riwayat bepergian dari daerah pandemi Covid-19 yakni Kota Makassar.

Sementara itu, berdasarkan data terbaru, per tanggal 14 April 2020, jumlah kasus positif di Sulawesi Tengah tidak bertambah yakni tetap 19 kasus. Sedangkan, PDP dan ODP masing-masing berjumlah 28 dan 271 orang. Jumlah kasus kematian sebanyak 3 kasus.

Saksikan juga video pilihan berikut ini: