Liputan6.com, Jayapura – Panen Padi di Papua berlimpah di tengah pandemi corona COVID-19. Panen padi di Papua akan mengalami puncaknya di bulan April. Tak hanya di Merauke, sentra padi Papua juga berada di Kabupaten Jayapura, Nabire, serta Kota Jayapura.
Untuk Kabupaten Nabire dalam periode Oktober 2019 hingga Maret 2020, luas tanam padi mencapai 679 hektare, dengan luas panen hingga Maret mencapai 64 hektare.
Sedangkan di Kabupaten Jayapura dalam periode yang sama, luas tanam padi seluas 248 hektare dengan luas panen sementara 133 hektare.
Advertisement
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Provinsi Papua, Samuel Siriwa menuturkan pada musim rendengan di Kabupaten Merauke, luas tanam lebih dari 33 ribu hektar dari yang ditargetkan 35 ribu hektar.
Baca Juga
Kemudian pada musim tanam gadu, target luas lahan 25 ribu hektar. Sehingga jumlah keseluruhan musim tanam tahun ini mencapai 61.429 ribu hektar
“Musim panen rendengan di Merauke, petani baru panen pada 1.000 hektar. Hasil panen disiapkan untuk kebutuhan masyarakat di Merauke dan warga Papua secara keseluruhan,” ujar Samuel, Kamis (16/4/2020).
Samuel menambahkan dalam penerapan menanam padi, petani di Papua telah diberikan pemahaman tentang menjaga jarak dan menghindari kerumunan, guna mencegah corona COVID-19.
“Petani menggunakan masker dalam melakukan aktivitasnya dan tetap mengingatkan petani untuk rajin cuci tangan,” katanya.
Tak hanya panen padi, Papua juga mendapat berkat melimpah dari produksi tanaman jagung. Luas tanam jagung terbesar ada di Nabire, yaitu 370 hektare dan saat ini telah panen 131 hektare.
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
Simak video pilihan berikut ini: