Liputan6.com, Banyumas - Nenek berusia 72 tahun asal Desa Bantuanten Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas mengakhiri masa isolasi di RSUD Margono, Senin (20/4/2020). Di usia senja, perempuan berinisial W itu sembuh Corona Covid-19.
Sembuhnya lansia asal desa di selatan Cilongok itu adalah secercah harapan untuk pasien Covid-19, terutama para lanjut usia. Meski berusia lanjut, perempuan ini membuktikan bahwa Covid-19 bisa disembuhkan.
Advertisement
Baca Juga
Dr Monica, dokter paru RSUD Margono Soekarjo menyatakan W sembuh dan boleh pulang. Ia bahkan tak ragu menggandeng tangan W ketika datang ke Pendapa Sipanji menemui Bupati Banyumas, Achmad Husein.
"Sudah dua kali swab dan hasilnya negatif," katanya, masih menggenggam tangan W.
Sebagai manusia biasa, W mengaku takut ketika tahu positif terinfeksi Covid-19. Ia merasa tak berdaya. Di titik itulah ia memasrahkan diri pada Yang Maha Kuasa.
"Ya takut, saya batuk dan sesak napas," ujar dia, menceritakan awal gejala Covid-19Â muncul.
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Sang Nenek Berbagi Kiat Sembuh Covid-19
Kepada Husein, W menceritakan kiat sukses sembuh dari penyakitnya. Selain ikhlas menerima kenyataan, ia juga mengaku menjalankan semua anjuran dokter.
"Saya berdoa minta kesembuhan kepada Allah, mengikuti dokter dan perawat, makan, dan semangat," kata dia.
Husein mengatakan, kasus W menunjukkan pasien lanjut usia juga bisa sembuh. Hal ini menjadi pelajaran bagi pasien lain agar optimistis selama menjalani perawatan.
"Dengan ikhlas, pasrah kepada Tuhan, istilahnya dihadapi dengan tawakal, pasien 72 tahunpun bisa sembuh," ujar dia.
Kesembuhan pasien asal Bantuanten ini menambah kabar baik pasien COVID-19 yang sembuh. Dari 13 pasien positif, lima orang sembuh dan dua meninggal dunia.
"Yang lain kondisinya baik, masih menunggu hasil tes swab," kata dia.
Husein juga meminta agar menyambut dengan baik pasien Covid-19 yang sudah sembuh ini. Pasien sembuh, tak lagi berpotensi menularkan virus. Bahkan, ia pun sempat berjabat tangan untuk membuktikan bahwa dia tak takut berdekatan dan berinteraksi dengan sang nenek.
"Saya juga berani ini, cuma nanti tetap ya (disiplin). Pakai hand sanitizer, cuci tangan," ucap Husein.
Advertisement