Sukses

Update Covid-19 di Malang Raya: 47 Kasus Positif Terinfeksi Virus

Tiga Pemda di Malang Raya bersiap menerapkan PSBB untuk mencegah penyebaran Corona Covid-19 agar tak semakin meluas.

Liputan6.com, Malang - Kasus positif Corona Covid-19 di Malang Raya terus bertambah. Pada Selasa, 28 April 2020, tercatat sudah sebanyak 47 kasus positif Covid-19. Sebanyak 22 orang meninggal, baik yang dinyatakan positif terinfeksi maupun yang belum keluar hasil uji seka.

Sedangkan, warga di Malang Raya yang sembuh ada 197 orang. Jumlah itu terdiri dari mereka yang dinyatakan positif terpapar Corona Covid-19 maupun yang belum keluar hasil uji seka dari laboratorium atau berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

Rincian sebaran kasus positif Corona Covid-19 di Malang Raya itu adalah, di Kabupaten Malang ada 28 kasus (7 sembuh dan 3 meninggal), di Kota Malang ada 16 pasien (8 sembuh) serta di Kota Batu ada 3 kasus (1 sembuh).

Sementara untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP), di Kabupaten Malang ada 155 PDP (7 meninggal dan 77 sembuh). Kota Malang ada 163 PDP (9 meninggal dunia dan 64 sembuh). Kota Batu ada 22 PDP (1 meninggal dan 10 sembuh).

Sedangkan Orang Dalam Pantauan (ODP), di Kabupaten Malang ada 337 ODP (2 meninggal dan 231 selesai dipantau). Kota Malang ada 699 ODP (468 selesai dipantau). Kota Batu ada 160 ODP (120 selesai dipantau).

Sedangkan, Orang Dalam Resiko (ODR) dan Orang Tanpa Gejala (OTG) Corona Covid-19 rinciannya, di Kabupaten Malang ada 209 OTG dan 4.509 ODR. Kota Malang ada 174 OTG dan 1.910 ODR. Di Kota Batu ada 119 OTG dan 1.572 ODR.

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Simak video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Koordinasi PSBB

Tiga pimpinan daerah di Malang Raya malam ini menggelar rapat membahas rencana penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) bersama. Rapat digelar di Gedung Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) III Malang.

Rapat dihadiri Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko, Bupati Malang M Sanusi, Wali Kota Malang Sutiaji bersama Kepala Bakorwil III Malang, Syaichul Ghulam. Penerapan PSBB di Malang Raya bisa disetujui oleh Gubernur Jawa Timur bila diajukan oleh tiga daerah.

PSBB diyakini sebagai salah satu strategi efektif mencegah penyebaran Corona Covid-19. Sejauh ini baru Pemkot Malang sudah mengajukan PSBB secara resmi ke Pemprov Jawa Timur sepekan yang lalu.

Pada rapat malam ini, masing–masing kepala daerah memaparkan kondisi di wilayah mereka. Mulai dari jumlah warga positif terinfeksi sampai yang menunggu hasil uji swab. Serta kesiapan rumah sakit sampai skema bantuan sosial.