Giliran Lansia Pemecah Batu Berbahagia

Liputan6.com, Polman Mungkin, Kamis 14 Mei 2020 menjadi salah satu hari terbahagia bagi lansia pemecah batu di Lingkungan Sekka-sekka, Kelurahan Batupanga, Kecamatan Luyo, Polman, Sulawesi Barat. Karena, di hari itu mereka mendapatkan bantuan dari Kementerian Sosial.

Bantuan sosial Program Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia (PROGRES-LU) terselurkan kepada mereka Melalui Balai Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia (BRSLU) Gau Mabaji, Gowa, Sulawesi Selatan. Bantuan itu dimaksudkan untuk meringankan beban para lansia, agar kehidupan mereka tetap terjamin.

Kepala BRSLU Gau Mabaji Gowa Syam Wuryani mengatakan, untuk Sulawesi Barat, mendapatkan bantuan Rp1,1 miliar untuk 425 orang lansia, setiap lansia mendapatkan bantuan senilai Rp2,7 juta. Bantuan itu diberikan melalui empat Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia (LKS-LU), salah satunya LKS-LU Mandar Indonesia.

"Lansia yang diajukan oleh LKS-LU Mandar Indonesia sudah melalui tahap verifikasi dan validasi oleh Balai Lansia Gau Mabaji," kata Wuryani, Kamis (14/05/2020).

Saat mengusulkan data lansia penerima bantuan sosial PROGRES-LU, LKS-LU Mandar Indonesia telah mengunjungi langsung rumah lansia tersebut untuk memastikan kondisi dan keberadaan mereka. Ini agar bantuan tepat sasaran.

Wakil Bupati Polewali Mandar M Natsir Rahmat yang juga berada di lokasi mengucapkan terima kasih atas bantuan dari Kementerian Sosial ini. Menurutnya, para lansia tersebut memang perlu diperhatikan.

"Mereka sehari-harinya bekerja sebagai pemecah batu. Ini potensial dan tepat untuk menerima bantuan," tutur Natsir.

Sementara itu, Fatiyah (75) seorang nenek pemecah batu mengaku sangat bahagia menerima bantuan ini. Apalagi mereka sangat kesulitan ekonomi di tengah pandemi Covid-19.

"Alhamdulillah ini berkah Ramadan. Terimakasih kepada Kementerian Sosial atas bantuannya," katanya dalam bahasa Mandar.

Simak Video Pilihan Berikut Ini: