Liputan6.com, Deli Serdang Perkelahian antara dua pria terjadi di kawasan Jalan Sei Mencirim, Dusun II, Desa Payageli, Gang Datuk, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang. Usai berkelahi, keduanya sama-sama ditemukan warga meninggal dunia dengan kondisi bersimbah darah.
Kapolsek Sunggal, Kompol Yasir mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis, 28 Mei 2020. Perkelahian satu lawan satu antara pria berinisial K dengan pria berinisial A. Sebelum perkelahian, salah satu di antara keduanya sempat mengacungkan senjata tajam.
"Salah satu dari mereka mengacungkan senjata tajam terhadap seorang yang sedang melintas mengendarai sepeda motor," kata Yasir, Jumat (29/5/2020).
Advertisement
Baca Juga
Berdasarkan keterangan yang diperoleh pihak kepolisian, pria yang mengacungkan senjata tajam pertama kali adalah K. Senjata tajam diacungkannya kepada pengendara sepeda motor, yaitu A. Antara K dan A diketahui sama-sama tidak saling mengenal hingga berkelahi.
"Berawal dari itu, keduanya sama-sama membawa senjata tajam, sehingga terjadi perkelahian hingga keduanya tewas," terang Yasir.
Jasad kedua pria tersebut telah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Sumut, Jalan KH Wahid Hasyim, Kota Medan, untuk dilakukan autopsi. Pihak kepolisian telah meminta keterangan para saksi terkait peristiwa tersebut.
Â
Saksikan juga video pilihan berikut:
Gangguan Jiwa
Polisi juga sudah mendatangi rumah salah seorang pria yang terlibat bacok-bacokan tersebut. Rumah permanen yang tidak terawat diduga menjadi tempat tinggal salah satu pelaku yang juga menjadi korban.
Diterangkan Yasir, peristiwa ini merupakan perkelahian satu lawan satu antara K dengan A. Satu di antara mereka diduga mengalami ganguan jiwa. Keduanya mengalami luka tusuk dan bekas sabetan benda tajam saat berkelahi.
"Sebilah pisau bahkan masih menancap di bawah ketiak salah satu korban," terang Kapolsek.
Disebutkan Yasir, pihaknya masih menyelidiki kasus ini. Dari informasi awal diketahui, K mengalami gangguan jiwa, dan pihaknya juga sudah mengecek rumahnya yang sudah tidak layak huni di sekitar lokasi kejadian.
"Informasi dari masyarakat, K memang sering membawa senjata tajam, dan mengalami gangguan jiwa," sebutnya.
Diungkapkan Kapolsek, peristiwa ini hanya perkelahian biasa. Motifnya juga tidak ada, namun pihaknya akan mendalami. Untuk kesimpulan awal, keduanya tersangka dan keduanya juga korban.
"Keduanya juga sudah meninggal dunia," Yasir menandaskan.
Advertisement