Liputan6.com, Medan - Pengelola Kebun Binatang Medan atau Medan Zoo akan membuka kembali taman margasatwa yang berada di Kelurahan Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut). Setelah tutup sementara sejak 23 Maret 2020, Medan Zoo kembali dibuka 5 Juli 2020.
Direktur Utama Perusahaan Daerah (PD) Pembangunan Kota Medan, Putrama Al Khairy mengatakan, ada aturan tegas yang diterapkan pihak pengelola saat Medan Zoo dibuka kembali. Aturan tegas selama penerapan new normal atau adaptasi kebiasaan baru di tengah pandemi virus Corona COVID-19 yaitu mewajibkan protokol kesehatan.
"Aturan itu wajib dilaksanakan bagi pegawai maupun pengunjung," kata Putrama, Selasa (2/7/2020).
Advertisement
Baca Juga
Selain penerapan protokol kesehatan di area Medan Zoo, ada juga aturan larangan masuk sementara bagi pengunjun berusia di atas 60 tahun dan bayi di bawah lima tahun atau balita.
Pihak pengelola juga menyiapkan berbagai fasilitas pendukung penerapan protokol kesehatan. Salah satunya tempat cuci tangan dengan sabun yang disediakan di beberapa titik.
"Pengunjung akan diukur suhu tubuhnya dengan thermo gun oleh petugas di pintu masuk," ujarnya.
Bagi pegawai dan pengunjung diwajibkan menggunakan masker. Disediakan juga hand sanitizer di pintu masuk. Kursi panjang disiapkan dekat pintu masuk yang telah diberi tali menyilang agar tidak diduduki untuk menjaga jarak.
"Nah, petugas akan membubarkan kerumunan pengunjung di lingkungan Medan Zoo," jelasnya.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Uji Coba
Sebelum dibuka kembali secara resmi saat adaptasi kenormalan baru atau new normal di tengah pandemi COVID-19 pada 5 Juli 2020, pengelola Medan Zoo melakukan uji coba selama empat hari, yaitu mulai Rabu, 1 Juli hingga Sabtu, 4 Juli 2020. Selama masa uji coba, pengunjung tidak dipungut biaya atau gratis masuk Medan Zoo.
Diterangkan Putrama, selama masa uji coba, pihaknya memulai penerapan aturan tegas terkait protokol kesehatan. Sebab, Medan Zoo memiliki area yang sangat luas, sekitar 30 hektare. Pada akhir pekan seperti Sabtu dan Minggu, pengunjung bisa mencapai hingga 2.000 sampai 2.500 orang. Saat hari besar keagamaan seperti Lebaran, jumlahnya bisa meningkat 4 atau 5 kali per hari.
"Selama empat hari uji coba ini, kita akan evaluasi, apakah akan ada pembatasan jumlah pengunjung atau tidak. Evaluasi secara bertahap," terangnya.
Sejak ditutup Maret lalu, dan dibuka kembali Juli ini, masyarakat ternyata sudah menanti-nantikan dibukanya kembali Medan Zoo. Seperti yang diungkapkan oleh Randi Kartika, seorang warga Jalan Juanda, Kecamatan Medan Maimun, saat berkunjung ke Medan Zoo di masa uji coba penerapan adaptasi kebiasaan baru.
"Kemarin dapat kabar (Medan Zoo) akan dibuka kembali, saya datang sendiri. Rencana ke depan akan bawa keluarga, soalnya sudah lama mau ajak keluarga main ke sini," ungkapnya.
Selama ditutup sekitar tiga bulanterkait pandemi COVID-19, pengelola Medan Zoo sempat kewalahan karena pakan satwa terganggu. Namun kepedulian dari banyak kalangan cukup besar, sehingga bantuan pakan dan lainnya terus berdatangan.
Pengelola juga sempat membuat penggalangan koin untuk satwa demi memastikan sekitar 200-an satwa di Medan Zoo dapat terpenuhi pakannya di masa pandemi COVID-19. Apalagi kebutuhan pakan untuk hewan di Medan Zoo sekitar Rp3 juta setiap hari.
Advertisement