Sukses

Evi Masamba Jual Mobil Pribadi demi Bantu Korban Banjir Bandang Luwu Utara

Baginya apa yang dia dapatkan kini tak sebanding dengan support dari warga dan keluarga di kampung halamannya.

Liputan6.com, Luwu Utara - Pedangdut Evi Masamba menggalang donasi untuk meringankan beban warga terdampak banjir bandang yang melanda kampung halamannya di Kecamatan Masamba, Luwu Utara pada Senin, 13 Juli 2020 malam.

"Saya galang donasi, dan terima kasih untuk teman-teman yang sudah berdonasi. Insya Allah saya amanah," kata Evi, Selasa (13/7/2020).  

Adapun nomor rekening penggalangan donasi yang dibuat Evi Masamba adalah rekening pribadinya sendiri yakni di Bank Mandiri dengan Nomor Rekening 1700001067051 atas nama Evi.

"Insya Allah saya akan updet terus untuk yang sudah berdonasi," ucapnya.

Selain menggalang donasi Evi Masamba juga berniat menjual mobil Alphard miliknya. Hasil penjualan mobil pribadinya itu nantinya akan disumbangkan untuk korban bencana alam yang menimpa kampung halamannya itu.

"Yang mau beli mobil Alphard nanti bisa langsung hubungi atau DM suamiku. Saya mau jual mobil ku lalu sumbangkan uangnya ke sana," ucapnya.

Alasan peraih juara dua di ajang pencarian bakat Dangdut D'Academy 2 Indosiar itu adalah untuk membalas budi seluruh warga di kampung halamannya. Bagi Evi Masamba, apa yang telah didapatkannya kini berkat support dari seluruh warga Masamba dan Luwu Utara. 

"Tidak sebanding apa yang saya dapatkan dengan apa yang diberikan oleh keluarga dan warga di sana. Evi bisa seperti sekarang ini berkat mereka. Evi bisa jadi artis karena mereka," ucap dia.

 

Simak video pilihan berikut:

2 dari 2 halaman

Keluarga Dekat Evi Masamba jadi Korban Banjir Bandang Luwu Utara

Banjir bandang yang melanda Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan pada Senin, 13 Juli 2020 malam memakan banyak korban. Hingga kini 11 warga dilaporkan telah meninggal dunia dan sejumlah warga lainnya masih dalam proses pencarian.

Keluarga dekat pedangdut Evi Masamba juga turut menjadi korban dalam bencana alam akibat luapan dari Sungai Masamba dan Sungai Radda itu. Evi mengakui keluarganya yang berada di bantaran sungai Radda hingga kini masih belum ditemukan.

"Doakan semoga keluarga saya bisa segera di temukan, khusunya yang ada di Radda. Keluarga ku banyak  yang tinggal di pinggiran sungai situ," kata Evi Masamba, Selasa (14/7/2020).

Tidak hanya di Desa Radda, keluarga besar Evi lainya yang berada di Kecamatan Masamba dan Kecamatan Malangke juga turut jadi korban akibat banjir bandang itu. 

"Terus keluarga ku yang di  Masamba yang tinggal di pinggiran sungai itu rata sudah semua ya Allah," ucapnya sambil menitiikan air mata.

Evi yang saat ini sedang berada di Jakarta menunggu kabar dari ibunya terkait siapa saja keluarganya yang hilang dan menjadi korban banjir bandang yang terjadi malam tadi.

"Saya di jakarta, dari sebelum lebaran saya di Jakarta tidak bisa pulang . Ini saya lagi  tunggu info dari mamaku di Kalimantan, nama-nama keluarga yang menjadi korban (banjir bandang). Mamaku yang tau semua," ucapnya.