Ratusan Tenaga Kesehatan di RSUD Dr Moewardi Positif Covid-19

Liputan6.com, Solo - Seratus lebih pegawai Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Moewardi Solo terpapar positif Covid-19. Meskipun dokter, tenaga kesehatan (nakes), hingga pegawai positif Covid-19, tetapi pelayanan di rumah sakit tersebut tidak terganggu.

Direktur Utama RSUD dr Moewardi Solo, Cahyono Hadi mengatakan penelusuran dilakukan setelah ditemukan adanya kasus nakes yang terkonfirmasi Covid-19. Penelusuran secara besar-besaran dilakukan setelah 25 mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) UNS yang sedang menjalani residensi di rumah sakit tersebut positif Covid-19.

"Sekitar seratusan lebih tapi sebagian besar sudah negatif dan pulang ke rumah. Jumlah itu kumulatif dari dua minggu yang lalu," tulis dia melalui layanan pesan instan, Kamis, 23 Juli 2020.

Jumlah tersebut, menurut dia, terdiri dari nakes, PPDS, perawat dan pegawai admisintrasi. Sedangkan, untuk jajaran direksi Rumah Sakit dr Moewardi Solo tidak ada yang positif Covid-19.

"Ya namanya kantor, di sekililing direksi kan banyak stafnya. Staf ada yang positif. Kalau direksi semua negatif," jelasnya.

Adanya ratusan nakes dan pegawai di RSUD dr Moewardi yang positif Covid-19, Cahyono pun mengaku tidak berdampak terhadap pelayanan di rumah sakit. Pasalnya, dari jumah itu sudah banyak yang sembuh.

"Pelayanan tidak terganggu," ujarnya.

Lantas, berdasarkan hasil swab test 18 pegawai rumah sakit tersebut pada tanggal 22 Juli 2020 kemarin menunjukan negatif Covid-19. Sedangkan selang satu hari sebelumnya dilakukan swab test kepada 33 pegawai dan hasilnya 4 orang positif.

"Yang empat positif dilakukan isolasi di RSDM (RSUD dr Moewardi). Tapi jika dites negatif, nanti istirahat tiga hari baru masuk kerja lagi," dia menandaskan.

Simak juga video pilihan berikut ini: