Sukses

Tim Jibom: Tidak Ada Unsur Bom di Lokasi Ledakan Bengkel Las Deli Serdang

Tim Penjinak Bom (Jibom) Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) menyatakan tidak ada ditemukannya unsur-unsur bom dari lokasi ledakan di bengkel las yang berada di Jalan Teuku Amir Hamzah, Kecamatan Hampatan Perak, Kabupaten Deli Serdang.

Liputan6.com, Medan Tim Penjinak Bom (Jibom) Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) menyatakan tidak ada ditemukannya unsur-unsur bom dari lokasi ledakan di bengkel las yang berada di Jalan Teuku Amir Hamzah, Kecamatan Hampatan Perak, Kabupaten Deli Serdang.

Kasubden Jibom Detasemen Gegana Sat Brimob Polda Sumut, AKP Daud Pelawi mengatakan, dari hasil sterilisasi dan analisa di Tempat Kejadian Perkara (TKP), pihaknya juga tidak menemukan adanya unsur bahan peledak.

"Ledakan diduga di atas asbes yang berasal dari kebocoran gas," kata Daud, Kamis (27/8/2020).

Kapolres Binjai, AKBP Romadhoni Sutardjo menerangkan, dari hasil olah TKP yang dilakukan, ditemukan bahwa ledakan berasal dari tabung gas elpiji dan juga tabung gas oksigen yang dipakai untuk operasional di bengkel las tersebut.

Akibat ledakan, serpihan dari besi tabung gas elpiji dan tabung gas angin menciderai para korban. Tidak hanya itu, juga merusak kendaraan seperti mobil, rumah, dan sepeda motor. Saat ini lokasi sudah dipasang police line.

"Penyelidikan lebih lanjut sedang dilakukan," kata Romadhoni.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Korban Jiwa

Akibat ledakan, 4 orang dikabarkan meninggal dunia. Ledakan juga menyebabkan 10 orang mengalami luka berat. Para korban luka-luka tersebut telah dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.

‎"Info awal 4 orang meninggal dunia dan 10 luka-luka," kata Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas Polres Binjai, AKP Siswanto Ginting.

Peristiwa tersebut diketahui terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Ledakan diduga berasal dari tabung gas elpiji dan tabung gas oksigen di bengkel las milik Suryono alias Buyung. Selain korban jiwa dan luka, ledakan menyebabkan 9 rumah rusak, 3 mobil rusak, dan 1 sepeda motor rusak.