Sukses

Diduga Tak Kuat Menahan Sakit, Warga Sangihe Akhiri Hidup dengan Seutas Tali

Akibat sakit tersebut, warga Sangihe itu sudah tidak lagi melakukan aktivitas berkebun.

Liputan6.com, Manado - Kasus gantung diri terjadi di Lindongan IV Kampung Gunung, Kecamatan Tabukan Tengah, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sabtu (29/8/2020). Adalah seorang pria tua berinisial GS (61) yang ditemukan tewas tergantung di rumahnya.

Berdasarkan keterangan istri korban bernama BH (75), sekitar pukul 09.00 Wita, dia keluar dari rumah menuju ke rumah kakaknya.

Pada saat saksi kembali lagi ke rumah sekitar pukul 18.00 Wita, ia terkejut melihat suaminya sudah dalam keadaan tergantung dengan seutas tali nilon yang terikat pada balok bangunan rumah berjarak sekitar dua meter.

Melihat hal tersebut, dia langsung menghubungi saudaranya di Lindongan IV dan kemudian diteruskan ke pemerintah setempat.

Menurut BH, sejak bulan Juni lalu suaminya mengeluh sakit pada bagian lutut. Akibat sakit tersebut, warga Sangihe itu sudah tidak lagi melakukan aktivitas berkebun.

Polisi yang datang langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Berdasarkan pemeriksaan visum luar oleh dokter, tidak ada tanda–tanda kekerasan pada tubuh korban.

"Keluarga korban telah menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan autopsi terhadap jenazah korban," terang Kasubag Humas Polres Kepulauan Sangihe Iptu Jakub Sedu.

 

KONTAK BANTUAN

Bunuh diri bukan jawaban apalagi solusi dari semua permasalahan hidup yang seringkali menghimpit. Bila Anda, teman, saudara, atau keluarga yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit, dilanda depresi dan merasakan dorongan untuk bunuh diri, sangat disarankan menghubungi dokter kesehatan jiwa di fasilitas kesehatan (Puskesmas atau Rumah Sakit) terdekat.

Bisa juga mengunduh aplikasi Sahabatku: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.tldigital.sahabatku

Atau hubungi Call Center 24 jam Halo Kemenkes 1500-567 yang melayani berbagai pengaduan, permintaan, dan saran masyarakat.

Anda juga bisa mengirim pesan singkat ke 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat surat elektronik (surel) kontak@kemkes.go.id.

Simak juga video pilihan berikut: