Operasi Intelijen Medis BIN di 4 Provinsi

Liputan6.com, Jakarta - Badan Intelijen Negara (BIN) telah mengerahkan Satgas Intelijen Medis yang tugas pokoknya adalah memberikan bantuan medis melalui deteksi dini adanya penularan virus Covid-19. Sejak April 2020, Satgas Intelijen Medis BIN telah hadir berkontribusi melakuan tindakan medis di berbagai daerah yang berada di provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur

Deputi VII BIN, Wawan Purwanto, mengatakan animo masyarakat yang cukup tingi mengunjungi Posko Satgas Intelijen Medis BIN untuk melakukan tes swab guna mengetahui kondisi kesehatan mereka dari kemungkinan adanya penularan virus corona.

Dalam pelaksanaan tugasnya, Satgas Intelijen Medis BIN menggunakan labolatorium modern jenis Qiagen dari Jerman dan Thermo Scientific PCR dari Amerika Serikat (AS) yang memiliki tingkat akurasi tinggi dalam mendeteksi virus corona. Kedua peralatan canggih tersebut memiliki sertifikasi Laboratorium Biosafety Level 2 (BSL-2) yang diterbitkan oleh Lembaga Sertifikasi Internasional World Bio Haztec di Singapura.

"Selanjutnya peralatan tersebut menjadi sarana utama bagi Satgas Intelijen Medis BIN dalam melaksanakan tugas medis di lapangan," kata Wawan, dalam keterangan tertulis, Rabu (30/9/2020).

Wawan Purwanto menandaskan adanya beberapa penekanan dari Kepala BIN Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan kepada seluruh anggota Satgas Intelijen Medis BIN. Dalam menjalankan tugas, anggota mengedepankan sikap keramahtamahan dan memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan penuh semangat, ikhlas, dan dedikasi tinggi.

"Agar kerja keras penanganan Covid-19 dapat optimal."

Saksikan Video Pilihan Ini