Asisten II Pemprov Sulteng Positif Covid-19, Puluhan ASN Jalani Uji Seka

ruang isolasi covid-19 di RS Undata Palu — Seorang perawat sedang berada di dalam ruang isolasi Covid-19 RS Undata Palu saat digelar simulasi penanganan pada Maret, 2020. (Foto: Liputan6.com/ Heri Susanto).

Liputan6.com, Palu - Puluhan ASN di lingkungan Kantor Gubernur Sulawesi Tengah menjalani uji seka usai seorang pimpinan tinggi pratama dinyatakan positif Covid-19.

Pemeriksaan massal oleh petugas Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah itu dilakukan pada Jumat pagi (2/10/2020) di Kantor Gubernur Sulteng.

Plt Kadis Kesehatan Sulawesi Tengah, dr Jumriani Yunus saat dihubungi Liputan6.com mengatakan, langkah itu dilakukan sebagai bagian dari pelacakan sebaran Covid-19 setelah sehari sebelumnya Asisten II Pemprov Sulteng terkonfirmasi positif Covid-19.

"Yang sempat kontak dengan beliau (Asisten II Pemprov Sulteng) kami periksa semua, termasuk pak gubernur," katanya.

Sementara itu, Gubernur Sulawesi Tengah, Longki Djanggola sendiri sudah mengeluarkan intruksi kepada semua pegawai di lingkungan Kantor Gubernur, untuk menjalani pemeriksaan jika merasa pernah kontak dengan pejabat yang terkonfirmasi positif tersebut.

"Bila ada yang dinyatakan positif berstatus OTG akan langsung diisolasi di faslititas yang disediakan di gedung LPMP dan BPSDM Sulteng. sedangkan yang dengan gejala akan ditempatkan di rumah sakit," katanya.

Asisten II Pemprov Sulteng sebelumnya dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani uji seka di RS Undata Palu. Setelah terkonfirmasi dia langsung menjalani isolasi dan perawatan di RS tersebut.

Grafik sebaran Covid-19 di Sulawesi Tengah sendiri sejak pertengahan bulan September, 2020, terus meningkat. Pusdatina Covid-19 Sulteng mencatat per 1 Oktober jumlah kasus positif se-Sulteng sebanyak 440 kasus dengan sebaran di semua kabupaten dan kota.

**Ingat #PesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Simak video pilihan berikut ini:

Pandemi Covid-19 jadi ujian menteri kesehatan seluruh dunia untuk cepat tanggap menyelamatkan situasi negaranya. Ini dia beberapa menteri kesehatan lepas jabatan sepanjang pandemi.