Liputan6.com, Manado - Setelah sebelumnya logistik Pilkada Sulut berupa kotak suara tiba di Bitung, kali ini Kapal Pelni KM Dorolonda merapat di Pelabuhan Bitung dengan membawa surat suara. Aparat kepolisian memantau ketat proses masuknya surat suara ini.
Baca Juga
Advertisement
Personel Polres Bitung yang tergabung dalam Operasi Mantap Praja Pengamanan Pilkada Serentak 2020 menggelar pengamanan kedatangan Logistik Pilkada Sulut di Pelabuhan Samudera Bitung.
Logistik Pilkada berupa kertas suara untuk seluruh wilayah Provinsi Sulut tiba pada Sabtu (21/11/2020) sekitar pukul 15.50 Wita, diangkut oleh Kapal Pelni KM Dorolonda.
Kertas suara ini selanjutnya dibawa dengan kontainer, dari Pelabuhan Samudra Bitung menuju Gudang Terminal Petikemas Bitung.
Proses pemindahan ini mendapat pengawalan Personel Polri antara lain Satlantas, Satreskrim, Satsabhara dan Polsek KPS Polres Bitung.
Surat Suara kemudian dipisahkan sesuai dengan daerah pemilihan, selanjutnya diangkut dengan kendaraan menuju daerah masing-masing.
Proses kedatangan dan penyortiran kertas suara ini disaksikan Kapolda Sulut Irjen Pol RZ Panca Putra, yang tiba di Pelabuham Bitung dengan menggunakan helikopter milik Baharkam Polri.
Kedatangan Kapolda Sulut ke Pelabuhan Bitung menurut Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast, untuk memastikan pengamanan dan Logistik Pemilu khususnya Kertas Suara, tiba tepat waktu di Bitung.
"Tentunya hal ini merupakan salah satu faktor penentu kelancaran pelaksanaan Pilkada di Sulut," ujar Abast.
Seluruh logistik Pemilu yang sudah tiba di kabupaten dan kota akan mendapat pengawalan dan pengamanan personel Polri.
"Selama 1×24 jam secara bergantian, personel Polri akan melakukan pengamanan, hingga proses tahapan Pilkada di Sulut berakhir," ujar mantan Kabid Humas Polda NTT ini.