Liputan6.com, Jayapura - Sebanyak 8 dari 51 distrik di Kabupaten Yahukimo, Papua, melaksanakan pemungutan suara susulan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020. Tertundanya proses pencoblosan di 8 distrik tersebut lantaran kendala logistik yang belum sampai tepat waktu.
"Surat suara baru diterbangkan ke delapan distrik dari Dekai pada Kamis pagi," kata anggota Bawaslu Provinsi Papua Ronald Manoach, Kamis (10/12/2020).
Advertisement
Baca Juga
Ronald yang mengaku masih berada di Dekai untuk memantau pelaksanaan pilkada di daerah itu hanya menyebutkan tiga nama distrik dari delapan wilayah itu, yakni Kosarek, Tanggema, dan Yahuliambut. Sejak Kamis pagi, helikopter milik Polri dikerahkan untuk membantu mendistribusikan surat suara Pilkada Yakuhimo ke distrik-distrik di wilayah itu.
"Mudah-mudahan cuaca cerah sehingga dropping logistik surat suara dapat dilakukan ke delapan distrik," kata Ronald.
Kabupaten Yahukimo merupakan salah satu wilayah di Papua yang masih menggunakan sistem noken. Sebelumnya, Mabes Polri sejak Rabu (9/12/2020) mengerahkan dua unit helikopter untuk membantu pengiriman logistik akibat keterbatasan angkutan.
Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Yahukimo sendiri diikuti dua pasangan calon, yakni pasangan Didimus Yahuli-Esau Miran dan pasangan Abock Busup-Yulianus Heluka.
Â
**Ingat #PesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.