Bupati Purbalingga Positif Covid-19, Bagaimana Kondisinya?

Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi mengumumkan dirinya terkonfirmasi positif Covid-19. (Foto: Liputan6.com/tangkapan layar video/Ridlo)

Liputan6.com, Purbalingga - Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi mengumumkan bahwa dia terkonfirmasi positif Covid-19, Minggu (13/12/2020).

Pengumuman itu disampaikan melalui video yang diunggah di media sosial pribadinya, dan dibagikan ke grup wartawan.

Bupati Purbalingga, Tiwi mengatakan sebelumnya telah melakukan swab test pada Sabtu (12/12/2020). Ini dilakukan setelah salah satu staf pribadinya terkonfirmasi Covid-19. Dan pada Minggu sore (13/12/2020), hasil swab diterima dan ia dinyatakan positif.

“Kemarin Sore, saya pribadi melakukan swab tes atau PCR Test, dikarenakan salah satu staf pribadi saya sudah terlebih dahulu terkonfirmasi Covid-19. Dan hari ini, hasil dari rumah sakit diterima, dan saya terkonfirmasi positif Covid-19,” ucapnya, dalam video tersebut.

Dyah menyatakan kondisinya relatif sehat, meski ada sedikit gejala. Dia menjalani isolasi mandiri di rumah dinas, dengan pendampingan tim medis.

Dia juga berpesan, bahwa Covid-19 bisa menyerang siapa saja. Karenanya, masyarakat diminta untuk memperketat 3 M, yakni mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak.

“Covid-19 tidak bisa dianggap remeh. Bisa menyerang siapa saja. Karenanya, masyarakat diimbau untuk melakukan 3 M,” begitu pesan dia kepada warga Purbalingga.

**Ingat #PesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi Positif Covid-19, Bagaimana Kondisinya?

2 dari 2 halaman

Bekerja dari Rumah Dinas

Mulai Minggu, dia akan bekerja dari rumah dinas. Pemerintahan akan dijalankan dengan protokol ketat, hingga dia dinyatakan sembuh Covid-19.

“Hari ini dan seterusnya, aktivitas kesehatan bisa dilakukan. Karena saya akan bekerja dari rumah dinas. Mudah-mudahan pemerintahan bisa berjalan sebagaimana mestinya,” ujarnya.

Dia juga meminta agar masyarakat yang sempat berinteraksi dengannya melaporkan ke dinas kesehatan atau Puskesmas terdekat. Selanjutnya, akan dilakukan tracing dan protokol kesehatan yang diperlukan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

“Saya meminta doanya agar segera pulih, dan bisa segera beraktivitas, melayani masyarakat Purbalingga,” dia menuturkan.

Dia juga mendoakan kepada masyarakat yang terkena musibah di Purbalingga. Diketahui, pada Minggu (13/12/2020) sejumlah wilayah di Purbalingga dilanda banjir dan longsor.

“Semoga Allah SWT senantiasa melindungi dan merahmati Kabupaten Purbalingga,” kata Tiwi.