Sukses

Mengisi BBM Tanpa Berkerumun Saat Liburan Akhir Tahun Lewat Pertashop di Tol Trans Jawa, Cek Titik-Titiknya

Pertamina membuka pertashop di sejumlah titik Tol Trans Jawa.

Liputan6.com, Yogyakarta- Selama libur Natal dan Tahun Baru, Pertamina Regional Jawa Bagian Tengah tetap melayani sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19. Salah satu upaya yang dilakukan Pertamina adalah membuka pertashop di sejumlah titik Tol Trans Jawa.

Bukan tanpa alasan Tol Trans Jawa menjadi prioritas utama distribusi BBM selama libur Natal dan Tahun Baru ini. Berdasarkan libur Idul Adha dan libur panjang akhir pekan pada tahun ini, pengisian BBM di SPBU sepanjang Tol Trans Jawa meningkat sampai 200 persen.

“Sementara kendaraan yang mengisi BBM di kota hanya sekitar 10 sampai 20 persen, artinya kebanyakan kendaraan mengisi BBM di tol,” ujar Pjs. Unit Manager Communication, Relations And CSR Pertamina Jawa Bagian Tengah, Arya Yusa Dwicandra, dalam jumpa pers virtual, Selasa (15/12/2020).

Menurut Arya, penerapan pertashop di sepanjang Tol Trans Jawa juga menjadi cara Satgas Natal dan Tahun Baru Pertamina untuk mengurangi kerumunan orang. Para pemilik kendaraan tidak perlu antre saat mengisi BBM di SPBU karena bisa memanfaatkan pertashop yang berada di titik-titik non-rest area.

Berikut titik pertashop milik Pertamina di Tol Trans Jawa,

Tol Pejagan-Pemalang

1. Km 252 (satu unit)

2. Km 275 (satu unit)

3. Km 294 (satu unit)

Tol Pemalang-Batang

5. Km 338 (satu unit)

Tol Semarang-Solo

6. Km 456 (dua unit)

Sementara, untuk SPBU ada tujuh titik reguler dan sekaligus rest area, meliputi, Tol Pejagan-Pemalang Km 260, Tol Semarang-Batang Km 360, Km 379, dan Km 389, Tol Tembalang-Ungaran Km 429, dan Tol Salatiga-Kertosono dua titik di Km 519.

“Dengan keberadaan pertashop Pertamina di Tol Trans Jawa selain di titik rest area, pemilik kendaraan juga semakin dipermudah dalam mendapatkan BBM tanpa harus keluar dari tol,” ucapnya.

 

2 dari 2 halaman

Prediksi Kenaikan Konsumsi BBM dan Elpiji

Melalui 7 Terminal BBM yaitu Integrated Terminal Semarang dan Cilacap, Fuel Terminal Boyolali, Tegal, Maos, Lomanis serta Rewulu, Pertamina menyalurkan kebutuhan BBM di Regional Jawa Bagian Tengah. Sementara untuk kebutuhan LPG, Pertamina di Regional JBT mengakomodasi melalui Depot LPG Cilacap serta Depot milik Opsico di Kota Semarang.

Selama periode Satgas Natal dan Tahun Baru, Pertamina memprediksi terjadi kenaikan konsumsi BBM dan LPG di Jawa Tengah dan DIY.

Untuk wilayah Jawa Tengah, Pertamina memperkirakan akan terjadi kenaikan sebesar delapan persen untuk BBM jenis Gasoline, yakni dari rata-rata harian normal sebesar 10.200 kiloliter menjadi 11.000 kiloliter per hari.

Sedangkan untuk LPG PSO, diprediksi akan naik sebesar 10 persen dari rataan harian normal 3.480 Metric Ton (MT) menjadi 3.820 MT perhari dan elpiji NPSO akan naik 12 persen yaitu dari 262 MT menjadi 282 MT per hari.

Untuk wilayah DIY, Pertamina memperkirakan terjadi kenaikan sebesar enam persen untuk BBM jenis Gasoline, dari rata-rata harian normal sebesar 1.510 kiloliter menjadi 1.600 kiloliter per hari.

Sedangkan untuk LPG PSO diprediksi naik sebesar 10 persen dari rata-rata harian normal 380 Metric Ton (MT) menjadi 420 MT perhari dan elpiji NPSO akan naik sembilan persen yaitu dari 61 MT menjadi 66 MT per hari.