Liputan6.com, Pekanbaru - Personel Satuan Lalu Lintas Polres Kampar tengah mencari sopir truk Fuso BA 9128 QU. Pria yang tak diketahui namanya ini lari dari Jalan Lintas Bangkinang-Pekanbaru Kilometer 24 setelah mobilnya mengalami kecelakaan.
Mobil yang dibawanya ditabrak Daihatsu Sigra BM 1733 ZT pada Rabu pagi, 16 Desember 2020. Sopir dan penumpang mobil minibus itu meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Kabid Humas Polda Riau Komisaris Besar Sunarto SIK, menyebut empat korban meninggal di lokasi kejadi. Korban dimaksud adalah Kemal Akbar (sopir), Lisman Nedi, Herman Susilo, dan Ilham Midi.
"Kemudian korban Abdul Kadir yang sempat kritis dibawa ke rumah sakit, akhirnya meninggal dunia," kata Sunarto, Rabu petang, 16 Desember 2020.
Sunarto menjelaskan, kejadian bermula ketika Daihatsu Sigra melaju dari arah Bangkinang tujuan Pekanbaru. Di depannya ada truk Fuso dan ingin berbelok di kilometer 24.
Karena kecepatan tinggi ini, sopir Daihatsu Sigra tak bisa mengelak hingga menabrak bagian belakang truk tersebut. Hampir sebagian badan mobil ringsek.
Sunarto menyebut kecelakaan terjadi karena sopir Daihatsu Sigra tidak menjaga jarak iring dan tidak hati-hati dalam berkendara.
"Untuk sopir truk juga kurang hati-hati dan tidak menolong para korban, dia melarikan diri," sebut Sunarto.
Satuan Lalu Lintas Polres Kampar sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara. Petugas menyatakan tidak ada faktor jalanan karena beraspal, tidak rusak, cuaca cerah, dan sepi.
Korban kecelakaan sudah diserahkan kepada keluarga masing-masing untuk dikebumikan. Korban dijemput keluarga dari rumah sakit di kabupaten tersebut.
"Untuk dua kendaraan terlibat kecelakaan di lokasi dan menjadi barang bukti," ucap Sunarto.