Gencar Cari Donor Plasma, Dokter di Rembang Meninggal Dunia Terpapar Covid-19

dr Budi Darmawan (Liputan6.com/Ahmad Adirin)

Liputan6.com, Rembang - Kabar duka menyelimuti keluarga besar RSUD dr R Soetrasno Rembang, Jawa Tengah. Pasalnya, seorang dokter di rumah sakit setempat dikabarkan meninggal dunia pada Kamis (7/1/2021) ini. Almarhum bernama dr Budi Darmawan.

Kepala Seksi Informasi RSUD dr R Soetrasno Rembang, Tabah Tohamik, membenarkan kabar tersebut. Ia mengaku sangat kehilangan sosok baik seperti dr Budi Darmawan.

"Orangnya baik, beliau sebagai Kasi Pelayanan Medis sangat terlibat dalam penanganan Covid-19," ungkap Tabah kepada Liputan6.com melalui ponselnya, Kamis malam (7/1/2020).

Menurutnya, dokter yang meninggal dunia pada usia 51 tahun itu sebelum dinyatakan terpapar Covid-19, sering disibukkan mencari donor plasma darah konvalesen di Rembang maupun di luar kota.

"Tiap hari beliau hilir mudik cari donor plasma darah di Semarang, Sidoharjo. Beliau luar biasa dalam upaya menyelamatkan pasien Covid-19," terangnya.

Tabah menyampaikan, dr Budi Darmawan semasa hidupnya sangat giat memotivasi sesama tenaga medis yang menjalani perawatan karena terpapar Covid-19.

Upacara pelepasan jenazah dr Budi Darmawan dilaksanakan di depan kamar jenazah RSUD dr R Soetrasno Rembang.

"Ada doa dari pendeta Kristen sebelum pemberangkatan jenazah. Setelah koordinasi dengan keluarga Pak Dokter ditunda Jumat," katanya.

"Rencana pemakaman di Kedungmundu Semarang," Tabah menambahkan.

Diketahui, dr Budi Darmawan merupakan salah satu dari 60 dokter di RSUD dr R Soetrasno Rembang. Sebelum meninggal, dia sempat menjalani perawatan selama 18 hari, terhitung sejak dinyatakan terpapar Covid-19 pada 21 Desember 2020 lalu.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

Angka kematian tenaga kesehatan di Indonesia akibat Covid-19 terus bertambah. Menurut data Ikatan Dokter Indonesia (IDI), hingga 3 Oktober 2020, tercatat sudah 130 dokter meninggal dunia.