Sukses

Update Gempa Sulbar: 73 Korban Meninggal, Ribuan Jiwa Mengungsi

Korban luka sebanyak 743 orang, 554 di Majene dengan rincian 64 luka berat, 215 luka sedang dan 275 luka ringan. Di Mamuju sebanyak 189 orang mengalami luka berat akibat gempa tersebut

Liputan6.com, Mamuju - Korban gempa bumi 6,2 Magnitudo di Kabupaten Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat terus bertambah. Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per 17 Januari 2021 pukul 15.00 Wita, korban meninggal dunia mencapai 73 orang.

"Sebanyak 64 orang meninggal dunia di Kabupaten Mamuju dan 9 orang di Kabupaten Majane," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati, Minggu (17/01/2021).

Raditya menambahkan, untuk korban luka sebanyak 743 orang, 554 di Majene dengan rincian 64 luka berat, 215 luka sedang dan 275 luka ringan. Di Mamuju sebanyak 189 orang mengalami luka berat akibat gempa tersebut.

"Terdapat 27.850 orang mengungsi di 25 titik pengungsian di Majene. Sedangkan di Mamuju terdapat lima titik pengungsian di Kecamatan Mamuju dan Kecamatan Simboro," ujar Raditya.

 

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Pencarian Korban

Gempa bumi dengan Magnitudo 6,2 mengguncang Kabupaten Majene, Sulawesi Barat pada Jumat 15 Januari 2021 pukul 02.28 Wita. Gempa itu berpusat di 2,98 LS, 118,94 BT atau 6 kilometer Timur Laut Majene.

Gempa ini juga turut dirasakan di pusat ibukota Provinsi Sulawesi Barat, yakni Kabupaten Mamuju yang hanya berjarak 34 kilometer dari pusat gempa. Gempa itu menghancurkan sejumlah bangunan dan memakan banyak korban jiwa.

Hingga kini, operasi pencarian dan penyelamatan korban masih dilakukan. Tim SAR gabungan bahkan mengerahkan anjing pintar K9 dan alat pendeteksi kehidupan untuk mempercepat pencarian.