Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menemui Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, Selasa (19/1/2021). Pertemuan keduanya membahas strategi dan rencana peningkatan pariwisata dan ekonomi kreatif di Jawa Barat.
Ridwan Kamil memaparkan, pariwisata Jawa Barat akan dikembangkan dengan kekuatan daya tarik berbasis budaya, alam dan buatan serta ekonomi kreatif. Sehingga bisa menjadi kekuatan regional yang dapat menarik kunjungan wisatawan nusantara. Sebanyak 62 juta wisatawan nusantara tercatat setiap tahunnya mengunjungi Jawa Barat dengan potensi sebesar Rp 62 triliun.
Baca Juga
"Pariwisata dan ekonomi kreatif adalah ekonomi yang paling kuat khususnya untuk Indonesia dan generasi milenial. Mudah-mudahan dengan dukungan Pak Menteri, khususnya Jawa Barat bisa selalu terdepan," kata Ridwan Kamil.
Advertisement
Di Sukabumi Selatan, kata Emil, 70% masyarakatnya banyak yang bekerja sebagai tenaga kerja wanita (TKW) ke luar negeri. Namun dengan pariwisata, sebagian besar beralih dan hanya menyisakan 30%.
"Itulah hebatnya pariwisata yang dapat mengangkat derajat masyarakat multidimensi," kata Ridwan Kamil.
Sandiaga Uno mengatakan provinsi Jawa Barat memiliki potensi yang sangat luar biasa termasuk keindahan alamnya. Maka tidak heran jumlah wisatawan yang berkunjung ke Jawa Barat mencapai 62 juta wisatawan nusantara.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Kolaborasi
“Kita ke depan ingin ada kolaborasi karena Jabar ini punya potensi. 62 juta (wisatawan) itu luar biasa. Kita mau narik 4 juta wisatawan mancanegara saja setengah mati tahun ini dengan adanya Covid 19. Terus daya tarik alamnya luar biasa,” kata Sandiaga.
Sandiaga mendorong agar Emil berkolaborasi dengan Kemenparekraf salah satunya dengan mengembangkan desa wisata di Jawa Barat.
“Saya hanya titip desa wisatanya kita kembangkan secara totalitas. Selain desa wisata, program CHSE akan kita tingkatkan. Serta tidak ketinggalan adalah pembangunan creative center serta dukungan penyelenggaraan event," kata Sandiaga.
Advertisement