5 ABG di Minahasa Tenggara Aniaya Teman Gara-Gara Berebutan Cowok

Kelima pelaku tersebut sudah diamankan di Polsek Tombatu, Minahasa Tenggara pada Senin (25/1/2021).

Liputan6.com, Manado - Ada-ada saja apa yang dilakukan 5 perempuan Anak Baru Gede (ABG) di Minahasa, Sulawesi Tenggara, ini. Hanya karena berebut cowok, mereka rela menganiaya temannya sendiri. Akibatnya mereka harus berurusan dengan aparat Polres Minahasa Tenggara.

Kasus ini terungkap setelah video peristiwa penganiayaan itu beredar dan viral di media sosial.

Dari hasil penyelidikan Polres Minahasa Tenggara, pengeroyokan tersebut dilakukan 5 orang pelaku yang rata-rata berusia sekitar 14 tahun. Peristiwa tersebut terjadi di jalan perkebunan Desa Mundung – Tonsawang pada Minggu (24/1/20201).

Orangtua korban yang tak terima langsung melaporkan kejadian tersebut ke aparat hukum, Tim Opsnal Polres Minahasa Tenggara. Aparat langsung mengamankan para pelaku ke Polsek Tombatu. Kelima pelaku tersebut sudah diamankan di Polsek Tombatu, Minahasa Tenggara pada Senin (25/1/2021).

Kapolsek Tombatu Ipda W Carlos mengatakan, Polsek Tombatu dibantu anggota Reskrim Polres Minahasa Tenggara berhasil mengamankan kelima pelaku pemeriksaan lebih lanjut.

"Adapun motif dari penganiayaan tersebut adalah karena korban merebut pacar dari salah seorang pelaku," ujar Carlos di Mapolsek Tombatu, Minahasa Tenggara.

**Ingat #PesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Simak juga video pilihan berikut:

Kasus meninggalnya balita berusia 16 bulan bernama Jeong In, ramai diperbincangkan masyarakat Korea Selatan. Pasalnya, balita tersebut meninggal karena dianiaya oleh orangtua angkatnya.