Liputan6.com, Palu - Empat WNA yang bekerja di salah satu perusahaan pengolahan karbon di Kota Palu menjalani perawatan isolasi setelah terkonfirmasi Covid-19.
Baca Juga
Advertisement
Keempat WNA tersebut, menurut Direktur RS Madani Palu, dr Nirwansyah Parampasi berkewarganegaraan Srilanka dan bekerja di perusahaan pengolahan karbon yang beroperasi di wilayah Kecamatan Palu Utara.
Nirwan menceritakan para pasien itu dibawa ke rumah sakit secara bergantian oleh pihak perusahaan.
"Mereka satu klaster dengan gejala sedang; ada batuk, sesak, dan hilang penciuman. Perawatannya hanya isolasi biasa tidak sampai di ICU," dr Nirwansyah Parampasi menjelaskan, Kamis (4/2/2021).
Para WNA tersebut sudah menjalani perawatan isolasi di rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 di Kota Palu itu selama 10 hari. Saat ini, kata Nirwansyah, kondisi pasien tersebut sudah membaik dan tinggal menunggu evaluasi atau pemeriksaan lanjutan sebelum dibolehkan meninggalkan RS.
Pihak RS Madani Palu sudah melaporkan temuan kasus dari WNA itu ke pihak puskesmas setempat untuk dilakukan upaya pencegahan penyebaran virus tersebut.
"Kami sudah laporkan. Penanganan dengan tracing dan upaya lainnya dilakukan puskesmas," dr Nirwansyah Parampasi menandaskan.