Liputan6.com, Cirebon - Upaya membangkitkan geliat ekonomi di tengah Pandemi Covid-19 semakin gencar dilakukan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPWIBI) Cirebon.
Mengusung semangat Bangga Buatan Indonesia, BI Cirebon menggelar rangkaian Karya Kreatif Indonesia. Kepala BI Cirebon Bakti Artanta menyerukan untuk selalu menggunakan produk UMKM khususnya di Cirebon.
"Gerakan ini tidak salah karena kalau kita pahami bersama di tengah pandemi UMKM memang banyak terdampak. Di pariwisata kemudian sulit mencari lapangan usaha mungkin di Cirebon belum berdampak tapi di luar Cirebon seperti Bali dan Yogyakarta sudah berdampak," ujar Bakti di tengah kegiatan Karya Kreatif Indonesia (KKI) di Gua Sunyaragi Cirebon, Rabu (3/3/2021).
Advertisement
Baca Juga
Gerakan tersebut, kata dia, salah satu inisiatornya adalah Bank Indonesia. Oleh karena itu, untuk mensukseskan dan meningkatkan geliat ekonomi perlu sinergi dan kolaborasi.
Bakti mengimbau agar masyarakat mulai membiasakan diri membeli produk buatan Indonesia. Mulai dari produk makanan, hingga kebutuhan akan gaya hidup.
"Saya selalu tekankan di Indonesia saja karena sekarang kalau mengharapkan wisatawan asing semua tidak mungkin. Kita mengharapkan wisata domestik," ujar Bakti.
Â
**Ingat #PesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Kebutuhan Pribadi
Menurut dia, gerakan tersebut menjadi penguat untuk tetap bisa bertahan di tengah Pandemi Covid-19. Bahkan, kata dia, di internal BI Cirebon sendiri sudah menerapkan gerakan tersebut sejak lama.
Bakti menyebutkan memiliki program di internal BI Cirebon selalu menggunakan produk UMKM untuk semua jenis kegiatan. Bahkan, penggunaan produk UMKM juga merambah kepada kebutuhan pribadi karyawan BI Cirebon.
"Mulai dari souvenir makan minum sampai kebutuhan pribadi seperti sabun sampo beli sembako kebetulan ada binaan kami," ujar dia.
Bakti mengatakan, gerakan BBI akan terus digencarkan hingga batas waktu yang belum ditentukan. Dalam kegiatan KKI ini, ada 20 pelaku UMKM ikut serta.
Dari jumlah tersebut, 15 pelaku UMKM merupakan binaan BI Cirebon dan lima pelaku UMKM binaan Pemkot Cirebon. Dia berharap, rangkaian kegiatan tersebut ajan berimbas kepada peningkatan kondisi ekonomi.
"Tidak lepas dari rangkaian KKI Jawa Barat yang akan dilaksanakan pada bulan Apri mendatang," ujar dia.
Advertisement