Sukses

Dikira Knalpot, 2 Nelayan di Kampar Temukan Benda Berbahaya di Sungai

Awalnya, dua nelayan di Sungai Kambar, Kabupaten Kampar, mengira mendapat ikan besar. Saat ditarik, ternyata yang tersangkut di jalanya adalah besi yang sudah berkarat.

Liputan6.com, Pekanbaru - Warga Desa Pulau Lawas, Kecamatan Bangkinang, Kabupaten Kampar, heboh dengan temuan mortir di Sungai Kampar. Penemuan mortir pertama kali oleh dua warga yang tengah menjala ikan.

Penemuan mortir pada Jumat siang, 19 Maret 2021, dibenarkan oleh Babinsa Koramil 01/Bangkinang Pelda Asman. Dia menyebut mortir itu ditemukan oleh Beni (35) dan Ade Firmansyah (35) saat menjala ikan di sungai itu sekitar pukul 11.00 WIB.

"Mereka awalnya mengira mendapat ikan besar, saat ditarik ternyata yang tersangkut di jalanya adalah besi yang sudah berkarat," katanya, Senin petang, 22 Maret 2021.

Menurut Asman, dua pencari ikan juga mengira temuan itu merupakan knalpot kendaraan roda dua. Keduanya tidak mengetahui temuannya itu adalah mortir.

Tanpa ragu keduanya membawa mortir itu ke daratan. Merasa curiga, keduanya melapor ke Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Bangkinang, Komarudin.

Mengetahui yang ditemukan adalah mortir, Sekcam berkoordinasi dengan Babinsa Koramil 01/Bangkinang untuk mendatangi lokasi. Sesampai di lokasi, mortir itu sudah dikerumuni warga yang penasaran ingin melihat.

"Mortir selanjutnya kita bawa ke markas dan berkoordinasi dengan Polres Kampar," terang Asman.

Senjata artileri yang memiliki daya ledak tinggi itu kini diamankan di Markas TNI AD Koramil 01/Bangkinang. Saat ini tengah dilakukan pengecekan terkait apakah mortir tersebut masih aktif atau tidak.

Simak video pilihan berikut ini: