Liputan6.com, Serang - Hujan es, hujan angin disertai petir, hingga pohon tumbang terjadi di Kota dan Kabupaten Serang, Banten, hari ini, Kamis, 15 April 2021. Seperti hujan es yang ukurannya lebih kecil dari kelereng, turun di wilayah Cisait, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, antara pukul 13.30 WIB hingga 14.00 WIB.
Baca Juga
Advertisement
"Kejadian sekitar jam 14.00 WIB tadi. Kecil-kecil butiran esnya, lebih kecil dari kelereng. Enggak ada kerusakan, mobil, motor, kaca juga enggak ada yang rusak," kata Briptu Rinjani, personel Polres Serang Kabupaten, melalui selulernya, Kamis (15/04/2021).
Begitupun yang dialami oleh Oji, warga Cisait, juga merasakan hujan es. Pria yang akrab disapa blek ini mengaku saat hujan turun, suara titik hujan yang jatuh di genteng rumahnya terdengar sangat kencang.
"Ada geledek (petir)-nya juga. Bletak, bletaknya iya di genteng. Memang bukan hujan biasa, angin, kabutnya juga gitu," kata Oji, melalui selulernya, Kamis (16/04/2021).
Menurut BMKG, bisa saja terjadi hujan es di wilayah Banten. Lantaran saat ini, tengah terjadinya peralihan musim hujan ke musim kemarau. Saat peralihan musim, kerap terjadi cuaca ekstrem, seperti hujan disertai petir, hujan dengan angin kencang, angin puting beliung, hingga hujan es. Masyarakat diimbau tetap waspada dan mencari informasi terupdate melalui BMKG.
"Karakteristik di masa peralihan seperti itu, hujan lebat, angin kencang disertai petir, angin puting beliung, dan hujan es. Ini disebabkan awan colomonimbus. Cuaca ekstrem akan terus hingga musim kemarau tiba, sekitar di bulan Agustus," kata Kasi Data dan Informasi (Datin) BMKG Serang, Tarjono, kepada perwakilan awak media melalui selulernya, Kamis (15/04/2021).
Pohon tumbang terjadi di ruas tol Tangerang-Merak (Tamer), tepatnya di KM65 arah Merak, atau di Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, sekitar pukul 13.30 WIB. Kini, pohon itu sudah dievakuasi dan kendaraan bisa melaju kembali.
"Pohon tumbang sudah kita evakuasi, arus lalu lintas sudah normal kembali. Pengendara diimbau berhati-hati saat cuaca hujan dan angin kencang," kata Ka Induk PJR Tol Tamer Korlantas Polri, AKP Denny Catur Wardhana, Kamis (16/04/2021).
Pohon berdiameter sekitar dua meter lebih juga tumbang di Alun-Alun Timur Kota Serang, Banten. Bahkan, akarnya pun ikut tercabut dari tanah. Batang pohon berukuran besar itu menimpa satu unit angkot dan slogan 'Aje Kendor' milik Pemkot Serang.
Satlantas Polres Serang Kota (Serkot) harus merekayasa kendaraan dan menutup sementara akses kendaraan disekitar alun-alun, selama proses evakuasi pohon berlangsung. Evakuasi pohon tumbang dilakukan oleh TNI, Polri, Satpol PP hingga BPBD.
"Dari arah Pisang Mas Lurus lewat depan Pos Lantas. Yang dari Ramayana diluruskan ke Pisang Mas. Seharusnya kedua arah itu bisa berbelok. Evakuasi pohon tumbang dilakukan bergotong royong," kata Kasatlantas Polres Serkot, AKP Try Wilarno, Kamis (16/04/2021).