Sukses

Pemuda di Ogan Ilir Nekat Mencuri Saat Para Jemaah Laksanakan Salat Tarawih

DE (19), pemuda asal Ogan Ilir Sumsel tertangkap tangan saat mencuri terali besi yang belum terpasang di Masjid Nurul Ikhsan.

Liputan6.com, Palembang - Kekhusyukan para jemaah menjalankan ibadah salat tarawih di Masjid Nurul Ikhsan di Kabupaten Ogan Ilir, ternyata dimanfaatkan oleh DE (19).

Warga Desa Simpang Pelabuhan Dalam, Kecamatan Pemulutan Ogan Ilir Sumatera Selatan (Sumsel) tersebut, nekat mencuri terali besi jendela masjid yang belum terpasang.

Aksi pencurian tersebut dilakukan DE pada hari Sabtu (17/4/2021) malam, tepat saat para jemaah sedang menjalankan ibadah salat tarawih.

Diungkapkan Kapolres Ogan Ilir AKBP Yusantiyo Sandhy melalui Kapolsek Pemulutan Iptu Iklil Alanuari, pelaku ternyata kerap mencuri di masjid tersebut.

Awalnya DE datang dan berjalan mengendap-endap menuju halaman belakang masjid di Desa Simpang Pelabuhan Dalam tersebut.

“Dia mencuri terali besi jendela yang belum terpasang. Saat mencuri, di masjid sedang mengadakan salat tarawih,” ujarnya, Selasa (20/4/2021).

Setelah akan membawa pergi empat potong besi terali, aksi DE sempat dipergoki oleh warga di dekat Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Saksi sempat menegur DE, namun tidak dihiraukan pelaku. Warga tersebut langsung melaporkan ke pengurus masjid. Mereka akhirnya beramai-ramai mencari keberadaan pelaku.

"Warga akhirnya menemukan dan menangkap DE. Pelaku langsung diserahkan ke Polsek Pemulutan Ogan Ilir,” ungkapnya.

Namun akhirnya, perkara tersebut tak berlanjut, karena sudah diselesaikan secara kekeluargaan. Pelaku juga sudah mengakui perbuatannya dan meminta maaf kepada para warga dan pengurus masjid.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini :

2 dari 2 halaman

Pelaku Menangis

"Tersangka pernah tertangkap tangan mencuri tiga buah kotak amal di dalam masjid. Setelah berdamai, ternyata diulanginya lagi,” katanya.

Dari tangan tersangka, aparat kepolisian mengamankan empat potong terali besi dan tiga unit kotak amal masjid.

Saat ditanya para warga, tersangka hanya menangis dan menyesali perbuatannya. Dia pun berjanji tidak akan melakukan perbuatan itu lagi.

“Saya berjanji tidak akan lagi mencuri, saya minta maaf,” ujar DE sambil terisak tangis.