Sukses

Mulai Hari Ini Stasiun Kereta Api Medan Sediakan Layanan Pemeriksaan GeNose C-19

Sebagai upaya meningkatkan layanan dan mengakomodir kebutuhan pengguna jasa Kereta Api Antar Kota, mulai hari ini, Sabtu (22/5/2021) layanan Tes GeNose C-19 hadir di Stasiun Medan.

Liputan6.com, Medan Sebagai upaya meningkatkan layanan dan mengakomodir kebutuhan pengguna jasa Kereta Api Antar Kota, mulai hari ini, Sabtu (22/5/2021) layanan Tes GeNose C-19 hadir di Stasiun Medan.

PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional I Sumatera Utara (Divre I Sumut) merupakan operator transportasi pertama di Provinsi Sumut yang menyediakan layanan pemeriksaan GeNose C-19.

"KAI berkomitmen memberikan pelayanan kepada masyarakat untuk memenuhi syarat bepergian dengan kereta api pada masa pandemi Covid-19," kata Vice President PT KAI Divre I Sumut, Daniel Johannes Hutabarat.

PT KAI Divre I Sumut menyiapkan perangkat alat tes GeNose C-19 lengkap dengan fasilitas pendukungnya, seperti 4 buah bilik pengambilan sampel napas, perangkat komputer, ruang tunggu dan print bagi analis.

Selain itu juga disiapkan media peraga sebagai alat sosialisasi cara melakukan Tes GeNose C-19 bagi pelanggan kereta api yang akan memanfaatkan layanan ini. Pelayanan pemeriksaan GeNose C-19 dimulai pukul 06.00WIB sampai dengan 19.00 WIB.

Daniel menuturkan, bagi calon penumpang KA Antar Kota yang akan melakukan pemeriksaan Tes GeNose C-19 diwajibkan tidak makan atau minum dan tidak merokok 30 menit sebelum melakukan GeNose Test.

"Calon penumpang harus memiliki tiket kereta api atau kode booking yang telah terbayar lunas sebelum melakukan tes GeNose C-19," ucapnya.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Menarik Berikut ini:

2 dari 3 halaman

Langkah yang Perlu Diperhatikan

Sementara itu, langkah yang perlu diperhatikan saat melakukan pengambilan sampel menggunakan kantong udara pada layanan GeNose C-19 antara lain, melakukan pengambilan nafas yang dalam melalui hidung dan dihembuskan melalui mulut sebanyak tiga kali.

Kemudian pengambilan nafas pertama dan kedua dihembuskan melalui mulut dengan masker tertutup. Pengambilan nafas ketiga dihembuskan dengan meniup ke dalam kantong udara sampai dengan kondisi kantong udara penuh.

"Lalu, setelah kantong udara terisi penuh, segera tekan katup berwarna biru untuk menutup kantong udara," terang Daniel.

Seluruh prosedur tersebut harus dilakukan calon penumpang dengan teliti dan cermat, guna meningkatkan efektifitas dan keakuratan tes GeNose C-19. Apabila hasil tes Genose C-19 menunjukkan hasil positif, maka tidak diperkenankan naik kereta api, dan tiket dibatalkan.

PT KAI Divre I Sumut mengimbau para calon penumpang yang ingin menggunakan layanan tes GeNose C-19 di stasiun agar merencanakan memanfaatkan layanan pemeriksaan ini dengan cermat. Penumpang juga diimbau menyiapkan uang Rp30.000 untuk pembayaran tes GeNose.

3 dari 3 halaman

Secara Bertahap Hadir di Stasiun Lain

Untuk saat ini masa berlaku hasil negatif tes RT- PCR, Rapid Antigen dan GeNose C-19 maksimal 1x24 jam. Nantinya, secara bertahap layanan GeNose C-19 ini akan tersedia juga di 4 stasiun lain.

Stasiun lainnya adalah Tebing Tinggi, Stasiun Kisaran, Stasiun Tanjung Balai, dan Stasiun Rantau Prapat. Sedangkan layanan Rapid Antigen saat ini tersedia di Stasiun Medan, Stasiun Tebing Tinggi, Stasiun Kisaran, Stasiun Tanjung Balai dan Stasiun Rantau Prapat.

"PT KAI terus berkomitmen mendukung penuh upaya pemerintah dengan mengutamakan keselamatan, memastikan pelanggan dalam kondisi aman dan sehat, serta konsisten menerapkan protokol kesehatan secara disiplin dan ketat," Daniel menandaskan.