Liputan6.com, Pekanbaru - Kapal berbendera Panama bersandar di Kota Dumai untuk kepentingan bisnis. Ternyata 10 anak buah kapal (ABK) asing itu terkonfirmasi Covid-19 dan masih menjalani isolasi dalam alat transportasi air itu.
Adanya ABK asing terkonfirmasi Covid-19 ini disampaikan oleh Gubernur Riau. Hal itu terungkap setelah Pemerintah Provinsi Riau bersama anggota forum komunikasi pimpinan daerah melakukan rapat koordinasi penanganan Covid-19 di Riau.
Advertisement
Baca Juga
"Ya ada Kapal Panama, itu di Kota Dumai," tegas Gubernur Riau Syamsuar, Kamis siang, 27 Mei 2021.
Meskipun berbendera Panama, 10 ABK yang terinfeksi Covid-19 ini berasal dari India. "Semua yang positif merupakan warga negara India," ucap Syamsuar.
Syamsuar menyebut sudah ada tim dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) di Kota Dumai menangani ABK terkonfirmasi Covid-19 ini, bekerja sama dengan tim medis dan pemerintah setempat.
Adanya ABK India terinfeksi Covid-19 setelah bersandar di Kota Dumai merupakan kejadian yang kedua kali. Beberapa waktu lalu, juga ada lima warga India terkonfirmasi Covid-19 setelah datang ke Dumai.
Para ABK ini terkonfirmasi bukan karena kontak dengan warga Kota Dumai, melainkan sudah membawa virus ini dari negara asal. Apalagi saat ini, India tengah dilanda gelombang tsunami Covid-19 terparah di dunia.
Menurut Gubernur, Kementerian Perhubungan sudah mengeluarkan kebijakan tidak ada lagi kapal asing bersandar di Kota Dumai dalam beberapa waktu dekat.
"Awalnya semua kapal tapi kan ada kapal Indonesia juga, akhirnya kapal asing saja," kata Syamsuar.