Liputan6.com, Kupang - Banjir bandang dan tanah longsor di Nusa Tenggara Timur (NTT) 4 April 2021 menyisakan duka mendalam bagi warga terdampak bencana tersebut. Ratusan korban meninggal akibat peristiwa tersebut.
Simpati dan dukungan anak bangsa terus mengalir. Salah satunya yang dilakukan oleh Relawan Persaudaraan Solidaritas Merah Putih (Solmet). Mereka menggalang dukungan dan donasi dengan menyalurkan ribuan paket sembako kepada warga terdampak banjir di NTT.
Selain itu, Solmet juga menggagas trauma healing untuk anak-anak korban banjir dan longsor serta membantu perbaikan instalasi listrik di rumah warga.
Advertisement
Ketua DPW Solmet NTT Ketut Rudi menyatakan, kegiatan yang dilakukan sudah berlangsung sejak akhir April dan berakhir 6 Juni kemarin. Selama dua bulan tersebut, pihaknya menggalang aksi sosial di sejumlah titik seperti di Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Kabupaten Malaka, Kabupaten Alor, Kabupaten Sabu Raijua dan Kabupaten Sumba Timur.
"Semoga apa yang dilakukan Solmet dapat meringankan beban saudara saudara kita yang sedang tertimpa musibah dan memberikan semangat dan pesan moral bahwa mereka tidak sendiri, masih banyak saudara sebangsa yang ikut prihatin dan ada bersama mereka," ujarnya Rabu (9/6/2021).Â
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Dukungan Sejumlah Pihak
Pihaknya mengapresiasi kesigapan pemerintah dalam menangani bencana ini. "Kita juga berterima kasih kepada para pihak yang telah membantu, seperti Kemensesneg, Kemenhub dan AURI yang membantu mengangkut barang memakai kapal laut dan pesawat hercules," ujarnya
Selain itu juga para donatur dari sejumlah perusahaan yang turut berkontrubusi dalam membantu Solmet melakukan aksi sosial selama masa bencana berlangsung.
"Semoga Tuhan membalas kebaikan dan kepedulian kita semua," tukasnya.
Advertisement