Liputan6.com, Jakarta - Masjid Ramlie Musofa merupakan salah satu masjid di Jakarta yang mempunyai bentuk megah dengan memadukan empat unsur budaya. Yaitu budaya Indonesia, Arab, India, dan China. Keempat unsur budaya itu mengilhami sejumlah bentuk dan arsitektur Masjid Ramlie Musofa.
Masjid Ramlie Musofa berada di Jalan Danau Sunter Selatan, Jakarta Utara. Bangunannya tepat di seberang Danau Sunter. Lokasi tersebut membuat para pengunjung danau segera menyadari bahwa di seberang sana ada bangunan yang indah.
Masjid dengen luas 2.000 meter persegi ini mulai dibangun pada 2011 dan rampung pada 2016. Untuk menambah kesan istimewa, masjid ini dilengkapi dengan mimbar yang terbuat dari marmer yang didatangkan dari Turki dan Italia. Sementara untuk ornamen ukirnya didatangkan dari Jawa.
Advertisement
Baca Juga
Masjid ini terinspirasi oleh pembangunan Taj Mahal di India. Bila Taj Mahal dibangun sebagai dedikasi cinta seorang raja terhadap istrinya, maka Masjid Ramlie Musofa dibangun sebagai wujud cinta kepada Allah SWT.
Sebelum memasuki area utama masjid, pengunjung akan melihat di bagian masjid sebuah ukiran surah Al Fatihah yang menggunakan tiga bahasa, yaitu Bahasa Arab, Bahasa Indonesia dan Mandarin.
Tak hanya itu, di sejumlah sudut masjid ini juga dipercantik dengan ukiran kaligrafi yang berisi doa-doa serta ayat-ayat Alquran. Semunya terdiri tiga bahasa, sehingga jauh dari kesan eksklusif.
Dengan menyantumkan tiga bahasa itu, pemilik masjid berharap agar para mualaf yang masuk ke masjid ini dapat mengambil inspirasi dari tulisan-tulisan yang ada di dalamnya. Diketahui, sang pemilik masjid juga merupakan seorang Tionghoa yang berpindah agama ke Islam, alias seorang mualaf.
Masjid Ramlie Musofa ini juga disebut sebagai masjid yang ramah bagi para penyandang disabilitas lantaran di tempat wudhunya terdapat tempat duduk khusus yang dirancang untuk mereka. Bahkan, masjid yang terdiri dari dua lantai ini juga dilengkap dengan dua lift untuk memudahkan para lansia beribadah.