Sukses

Bantah Pernyataan dr Louis Owien yang Tak Percaya Covid-19, Bupati Kebumen Banjir Dukungan Netizen

Louis Owien yang tak percaya Covid-19 menyatakan kematian pasien Covid-19 bukan karena virus, tetapi karena interaksi antarobat yang dikonsumsi

Liputan6.com, Kebumen - Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto, membantah pendapat seseorang yang menyatakan Covid-19 tidak ada. Video pernyataan yang diunggah di akun media sosial Pemkab Kebumen ini dikaitkan dengan pernyataan kontroversial dr Louis Owien beberapa hari yang lalu.

Louis Owien yang tak percaya Covid-19 menyatakan kematian pasien Covid-19 bukan karena virus, tetapi karena interaksi antarobat yang dikonsumsi.

"Saya sangat prihatin dengan statemen salah seorang yang menyatakan ahli bahwa Covid-19 belum tentu ada. Tak elingno yo (saya ingatkan ya), saya ini pernah terpapar. Terpapar Covid-19 itu rasane sangat-sangat ora enak, sirahe mumet, wetenge loro banget, menggigil hebat, matane sakit," kata dia, Selasa (13/7/2021).

Video berdurasi 2 menit 50 detik ini seketika viral di media sosial. Arif menyebutkan orang yang mengumbar pernyataan tidak percaya Covid-19 di ruang publik sesungguhnya sedang menyesatkan orang banyak.

"Jadi kalau ada yang bilang Covid-19 itu tidak ada, ini adalah hal yang sangat-sangat menyesatkan. Sekali lagi, sangat menyesatkan. Berapa banyak petugas kesehatan yang gugur. Di Kebumen bahkan ada suami istri, yang keduanya sama-sama menjadi petugas kesehatan, gugur bersama. Anaknya jadi yatim piatu," ujarnya.

Ia mengimbau kepada siapapun agar berhenti menyebarkan berita hoaks tentang Covid-19. Sebab menyebarkan hoaks tentang pandemi sama saja mengorbankan orang banyak. Masyarakat yang termakan hoaks bisa saja mengabaikan protokol kesehatan dan akhirnya rentan terpapar Covid-19.

"Jangan korbankan masyarakat dengan statemen-statemen yang negatif, this is real," tuturnya.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Dukungan Netizen

Arif meminta masyarakat menaati protokol kesehatan 5 M, mulai dari mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilitas. Jika tidak ada hal yang penting, masyarakat diminta tetap di rumah untuk menghindari paparan Covid-19.

"Sayangi diri kita dan sayangi keluarga kita," ucapnya.

Pernyata Arif pun ditanggapi oleh netizen. Banyak warganet yang mendukung langkah Bupati dalam penanganan Covid-19 di Kebumen. Banyak juga yang memberikan semangat kepada Bupati.

"Siap Pak Bupati menyebarkan video tersebut seluas-luasnya agar masyarakat tidak termakan berita-berita hoax," ujar pemilik akun Facebook Mujino Mancar.

"Yang udah ngalamin dan terpapar ya bisa ngomong, contohnya saya ini, rasanya hidup nggak enak banget, Covid itu beneran ada," tutur pemilik akun Kevin Snack.

"Sangat betul sekali itu Pak Bupati. Sing ora percaya Covid kuwe uteke sing blawur udu mripate, punten," ujar pemilik akun Slamet Nurdin.

"Siap Pak Bupati, sehat selalu, sukses, aamiin, semoga Covid segera reda, aamiin," tulis pemilik akun Mas Suripno Hamangkurat.