Aquascaper Indonesia Galang Gerakan Sosial Pinjamkan Tabung Oksigen Gratis

Kelompok pengusaha ini merasa terpanggil untuk membantu sesama, karena selama ini usaha mereka juga menggunakan tabung oksigen untuk pengiriman ikan ke luar daerah. Namun, menurut Nko-panggilan akrab Rohmansyah-oksigen yang diperlukan saat ini adalah yang memiliki kandungan hampir 100 persen murni.

"Sedangkan untuk merawat ikan oksigen yang dipakai berasal dari mesin aerator," ujar Nko, yang juga pemilik dua toko art aquascape di kawasan Cicadas dan Gegerkalong, Bandung ini.

Menurut dia, gerakan sosial ini dengan kesadaran sendiri sudah menjalar ke seluruh anggota komunitas yang sudah tersebar di seluruh Indonesia, bahkan di luar negeri. Meski pada awalnya kegiatan ini hanya bersifat imbauan atau ajakan lewat grup di media sosial, mereka spontan dengan rela meminjamkan tabung oksigen berukuran 1m3 kepada warga yang keluarganya atau tetangganya tengah menjalani perawatan Covid-19 tanpa bayar alias gratis.

"Saya sudah meminjamkan 4 tabung oksigen, dan sebetulnya masih kurang, karena banyak peminatnya. Karena itu juga, kami mencoba untuk membeli tabung baru sekemampuannya masing-masing," kata Nko.

Penjelasan Nko ini dipertegas salah satu tokoh penggiat Aquascape atau aquascaper Doddy. Menurutnya, pada masa pandemi ini, salah satu kendala yang dialami masyarakat yang terdampak Covid-19 adalah mahal atau langkanya barang yang berhubungan dengan kondisi kesehatan.

Karena itu, sebenarnya Komunitas atau Aquascaper Indonesia selain meminjamkan tabung oksigen juga membagikan vitamin, disinfektan, dan hand sanitizer secara gratis.

"Dan sekarang kami meminjamkan tabung oksigen dengan biaya 0 rupiah untuk masyarakat yang positif Covid-19 tapi tidak mampu membeli. Ikhtiar bersama untuk kebaikan bersama," kata Doddy.