Liputan6.com, Palembang - Pada hari Selasa (3/8/2021) pagi sekitar pukul 09.00 WIB, seharusnya menjadi jadwal pemeriksaan Haryanty, anak bungsung mendiang Akidi Tio.
Pemeriksaan di hari kedua tersebut dilakukan, untuk menelusuri kebenaran donasi sebesar Rp 2 triliun, yang sudah digelar penyerahan secara simbolis di hari Senin (26/7/2021) lalu.
Advertisement
Baca Juga
Dijadwalkan, Haryanty akan diperiksa lagi di ruang Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Sumsel.
Karena pada pemeriksaan sebelumnya di hari Senin (2/8/2021) dari pukul 12.00 WIB hingga 23.00 WIB, tim Polda Sumsel masih belum mendapatkan kepastian kebenaran donasi fantastis tersebut.
Para awak media pun sudah menunggu di depan gedung Dirkrimum Polda Sumsel, untuk menanti kehadiran Haryanty. Namun hingga pukul 15.00 WIB, Haryanty tak kunjung tiba.
Sekitar pukul 15.15 WIB, Liputan6.com mendapatkan informasi jika anak perempuan mendiang Akidi Tio tersebut, mengalami penurunan kondisi kesehatan.
Bahkan, di depan kediaman Haryanty di Jalan Tugu Mulyo Kelurahan 20 Ilir Kecamatan Ilir Timur (IT) I Palembang, sudah disiagakan mobil ambulans dengan tabung gas oksigen.
Beberapa orang petugas dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumsel, sudah keluar masuk rumah Haryanty. Diduga tim medis tersebut sedang memeriksa kondisi kesehatan Haryanty.
Kondisi tersebut ternyata membuat jadwal pemeriksaan Haryanty buyar. Anak mendiang Akidi Tio itu, tidak keluar rumah sama sekali.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Batal Diperiksa
Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriyadi membenarkan, jika Haryanty batal diperiksa.
“Semalam pemeriksaan (Haryanty) sampai pukul 23.00 WIB. Rencana dilanjutkan hari ini, namun yang bersangkutan kondisinya kurang sehat, sehingga ditunda pemeriksaan hari ini,” ujarnya saat menggelar konferensi pers di depan gedung Dirkrimum Polda Sumsel, Selasa (3/8/2021).
Namun karena belum melihat secara langsung, Kombes Pol Supriyadi tidak bisa memastikan apakah Haryanty memang benar sakit atau tidak.
Advertisement
Cek Kesehatan Ulang
Direktur Dirkrimum Polda Sumsel Kombes Pol Hizar Siallagan, bahkan baru mendengar kondisi Haryanty yang sakit, beberapa waktu lalu.
“Akan kita klarifikasi dari dokter. Apakah yang bersangkutan sudah bibsa dilakukan pemeriksaan belum,” katanya.
Untuk memastikan kondisi kesehatan Haryanty, Polda Sumsel juga akan melakukan pengecekan ulang kesehatan, dengan menggandeng dokter dari kepolisian.