Liputan6.com, Pontianak - Sebuah tabung oksigen meledak di Pontianak, Kamis (12/8/2021). Akibatnya seorang pekerja distributor PTÂ Baja Sarana Sejahtera (BSS) di Jalan Antasari, mengalami luka serius. Tabung milik pelanggan itu meledak saat sedang dilakukan pengisian.
Seorang warga yang berada di lokasi, Abetnego mengatakan, korban bernama Yohanes mengalami luka berat akibat tabung oksigen pelanggan yang sedang antre tiba-tiba meledak saat sedang dilakukan pengisian oksigen.
Advertisement
Baca Juga
"Akibat ledakan tabung oksigen itu, korban mengalami luka berat dan kelihatannya cukup serius, terutama di bagian kepala," ungkapnya.
Dia menambahkan, korban juga mengalami luka-luka di beberapa bagian tubuhnya sehingga langsung dibawa ke rumah sakit.
Sementara itu, pimpinan PT BSS, Daniel mengatakan, tidak mengetahui secara pasti pemilik tabung oksigen yang meledak saat dilakukan isi ulang tersebut. Namun ia menyatakan akan menutup sementara tempat usahanya itu sambil menunggu penyelidikan dari kepolisian.
"Kami akan menutup sementara aktivitas ini, sambil menunggu penyelidikan dari pihak kepolisian," ujarnya.
Â
Â
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Simak juga video pilihan berikut ini:
Pemilik Tabung Oksigen Menghilang
Daniel menambahkan, antrean untuk isi ulang oksigen bagi masyarakat yang melakukan isolasi mandiri karena terpapar Covid-19 memang cukup panjang akhir-akhir ini.
"Kami akui menjadi serba salah, karena masyarakat maunya buru-buru dan berdesak-desakan ingin cepat. Kami akan mengevaluasi dampak kasus ini sehingga ke depannya tidak terulang lagi," katanya.
Dia juga mempertanyakan pemilik tabung oksigen yang meledak tersebut karena tiba-tiba menghilang. "Dalam kasus ini, apakah ada orang yang sengaja mengganggu atau lainnya kami tidak tahu," katanya.
Hingga saat ini, belum ada ketengan resmi dari pihak kepolisian terkait kasus meledaknya tabung oksigen di tempat pengisian ulang PT BSS tersebut.
Advertisement