Sukses

KILAS NUSANTARA: Viral Video Jambret Masuk Jalan Buntu Jadi Bulan-Bulanan Warga

Berikut berita-berita dari berbagai daerah yang dirangkum Liputan6.com dalam Kilas Nusantara.

Liputan6.com, Jakarta - Video pelaku jambret mati langkah dan akhirnya babak belur dihakimi warga, viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi di Dusun Ringinanom, Desa Sumberjati, kademangan. Dalam video berdurasi 28 detik itu, tampak seorang pria babak belur dengan tangan terikat. Kapolsek Lodoyo Barat, AKP Suyatno, membenarkan peristiwa dalam video itu. Dirinya mengatakan, kini pelaku sudah diamankan.

Pelaku jambret bernisial NF (25), warga Blitar. Sementara korbannya atas nama Rusmah (38). Pelaku membuntuti korban dan menjambret tas milik korban, lalu kabur kea rah timur. Korban yang berteriak mengundang perhatian warga. Pelaku yang tidak kenal daerah itu lalu terjebak di jalan buntu. Saat itulah pelaku menjadi bulan-bulanan warga yang geram. Beruntung polisi langsung datang mengamankan pelaku untuk diproses hukum lebih lanjut.

 

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

2 dari 3 halaman

Rumah Ambruk di Subaraya, 1 Orang Meninggal Dunia

Rumah di Jalan Tambaksari Selatan 4, Surabaya ambruk. Satu orang penghuninya meninggal dunia tertimpa reruntuhan rumah, sementara penghuni lainnya mengalami luka serius. Polisi yang melakukan penyelidikan mengatakan, bangunan tumah ambruk lantaran strukturnya sudah tidak kokoh lagi. Lantainya terbuat dari kayu, dan dindingnya dari batu bata dan semen.

Menurut informasi, rumah tersebut sudah ditinggali selama empat generasi. Polisi menegaskan rumah tersebut termasuk bangunan lama. Sementara itu, Camat Tambaksari Ridwan Mubarun mengatakan, Pemkot Surabaya akan merenovasi rumah melalui program Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni.

 

 

 

 

 

 

3 dari 3 halaman

Bocah Meninggal Dunia Dipatuk Ular Kobra

Malang nian apa yang dialami bocah usia 10 tahun berinisial A di  Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir, Sumatera Selatan. Dirinya dipatuk ular kobra di rumahnya saat sedang tidur. Bocah itu sempat mengira dirinya dipatuk kalajengking, dan setelah terbangun, ia baru sadar tangannya terluka. Saat itu A langsung memberitahu orangtuanya, dan dibawa ke ‘orang pintar’.

Belakangan baru diketahui bahwa A digigit ular kobra, sehingga langsung dibawa ke rumah sakit. Namun sayanag, nyawa bocah malang itu tidak dapat diselamatkan. Sebelum meninggal, bocah A sempat mengalami pusing dan muntah-muntah. Kepala Desa Talang Akar, Sunarto membenarkan kejadian itu. Dirinya meminta warga waspada dan selalu menjaga kebersihan lingkungan.