Sukses

Gorontalo Target Salurkan 8.800 Dosis Vaksin Covid-19 per Hari Lewat Vaksinasi Merdeka

Vaksinasi merdeka kembali dicanangkan pemerintah pusat. Provinsi Gorontalo sendiri menargetkan 8.800 dosis per hari dengan melibatkan pemda, unsur TNI/Polri, serta Kejaksaan Tinggi.

Liputan6.com, Gorontalo - - Vaksinasi merdeka kembali dicanangkan pemerintah pusat. Provinsi Gorontalo sendiri menargetkan 8.800 dosis per hari dengan melibatkan pemda, unsur TNI/Polri, serta Kejaksaan Tinggi.

Vaksinasi merdeka dengan tema 'Vaksinasi Serentak Pesantren dan Rumah Ibadah Sinergi Polri dan Staf Khusus Presiden RI' ini dilaksanakan di Halaman Masjid Baiturrahman, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo.

Vaksinasi ini turut dipantau oleh Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo secara virtual.

"Hari ini kita melaksanakan vaksinasi massal untuk pesantren dan rumah ibadah dan ini tidak hanya dilaksanakan di masjid baiturrahman saja. Tapi semua kabupaten dan kota dengan jumlah yang sudah ditargetkan," kata Kapolda Gorontalo Irjen Pol Akhmad Wiyagus, Selasa, 7 September 2021.  

"Seperti kata Bapak Presiden bahwa tugas kita adalah segera menghabiskan vaksin yang sudah diterima oleh Provinsi Gorontalo," tuturnya. 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Simak juga video pilihan berikut:

2 dari 2 halaman

Angka Kematian Tertinggi

Sementara itu, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menganjurkan untuk segera menghabiskan dosis vaksin yang telah didistribusikan oleh pemerintah pusat ke daerah. Mengingat, Provinsi Gorontalo menempati posisi kedua dari lima provinsi dengan tingkat kematian lansia tertinggi se-Indonesia.

“Vaksin ini begitu datang langsung dihabiskan dan jangan takut kehabisan vaksin karena semua sudah diatur oleh pemerintah pusat," kata Rusli. 

"Perlu jadi perhatian kita semua bahwa angka kematian untuk pasien lansia Covid-19 di Gorontalo sangat tinggi," dia menambahkan.

Capaian vaksinasi di Gorontalo saat ini tercatat 27,09 persen untuk dosis I dan 14,21 persen untuk dosis II. Dari kegiatan ini diharapkan menjadi modal untuk mencapai target 80 persen vaksinasi dan Indonesia bebas Covid19 khususnya di Gorontalo.