Sukses

Biadab, Anak Bunuh Ibu Kandungnya dengan Sabetan Parang di Cilacap

Pembunuhan ibu kandung itu terjadi di wilayah Mertasinga, Kecamatan Cilacap Utara, Cilacap

Liputan6.com, Cilacap - Foto dan video diduga pembunuhan beredar viral, Rabu siang (8/9/2021). Dalam foto dan video tersebut tampak sesosok jenazah wanita tertelungkup bersimbah darah.

Dalam keterangan yang menyertai foto dan video itu, peristiwa ini adalah pembunuhan ibu kandung. Peristiwa sadis itu terjadi di wilayah Mertasinga, Kecamatan Cilacap Utara, Cilacap.

 

Korban pembunuhan bernama Wasitoh (43 th), sedangkan pelakunya adalah anaknya sendiri, RS (23 th).

Relawan Banyumas Raya, Sugiyanto menginformasikan pembunuhan itu terjadi di Jalan Kerinci Timur. Korban dibunuh disabet parang oleh anaknya.

Dikonfirmasi wartawan, Kasatreskrim Polres Cilacap, AKP Rifeld Constantien Baba membenarkan peristiwa itu.

"Kejadian pembunuhan di Jalan Kelinci Timur, korban seorang wanita (ibu) dan dibunuh oleh anaknya," ujar Kasat Reskrim Polres Cilacap AKP Rifeld, melalui pesan singkat kepada wartawan.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Keterangan Polisi

Rifeld menyebut pembunuhan sadis itu terjadi benar terjadi di daerah Mertasinga, Cilacap Utara pada pukul 10.00 WIB. Pelaku disebut menghabisi ibunya dengan menggunakan parang.

"Satu tersangka sudah diamankan dan saat ini dalam penanganan Sat Reskrim Polres Cilacap bekerja sama dengan Unit Reskrim Polsek Cilacap Utara," ujarnya.

Kini terduga pelaku pembunuhan sadis itu meringkuk di tahanan. Ia mesti mempertanggungjawabkan perbuatan biadabnya.

Hingga saat ini polisi belum memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai kronologi kejadian maupun kondisi kejiwaan pelaku saat melakukan aksi tersebut.

Informasi yang beredar, pekerjaan sehari-hari korban Wasitoh mengurus rumah tangga. Statusnya kawin (menikah) dan beralamat di Dukuh Tengah RT 7/2, Dukuh Tengah, Bojong , Tegal. Sedangkan alamat domisilnya di Jalan Kerinci Timur, RT 04/6, di mana terjadi peristiwa sadis tersebut.