Liputan6.com, Bandung - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menjadikan Kabupaten Bandung dan Kota Cimahi, Jawa Barat, sebagai contoh Kabupaten/Kota kreatif. Dua daerah tersebut akan difokuskan dengan pengembangan ekonomi kreatif subsektor film, animasi dan video dari komunitas film, animasi dan video.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, pihaknya bukan hanya mengembangkan kota wisata untuk peningkatan ekonomi di suatu wilayah melainkan juga pengembangan usaha kreatif seperti film, animasi, dan video. Di mana, di Kabupaten Bandung dan Kota Cimahi juga memiliki komunitas kreatif seperti itu.
Baca Juga
“Kami akan siapkan workshopnya, karena peningkatan ekonomi juga bukan hanya dari segi pariwisata tapi ekonomi kreatifnya,” kata Sandiaga dalam keterangan resminya, Jumat (10/9/2021).
Advertisement
Sandiaga menerangkan, program pengembangan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif Indonesia merupakan program yang dilaksanakan sejak tahun 2016 dan hingga saat ini terus dikembangkan oleh Kemparekraf.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Gelar Workshop
Tahapan kegiatan dilakukan mulai dari pemetaan dan pengusulan subsektor ekraf unggulan melalui kegiatan dengan uji petik terhadap 4 (empat) unsur/elemen Penilaian Mandiri Kabupaten Kota Kreatif Indonesia (PKM3I), yaitu 17 subsektor ekonomi kreatif, kreator/pelaku ekraf (ABCG-M), rantai nilai ekraf dan keterkaitan backward-forward linkage.
Dalam rangkaian pengembangan KaTa Kreatif Indonesia ini, Kemparekraf menyelenggarakan kegiatan workshop Pengembangan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif sebagai bentuk fasilitasi pengembangan potensi ekonomi kreatif, sebagaimana yang akan dilaksanakan di 25 kabupaten/kota.
Advertisement