Sukses

Gunakan Tongkat, Seorang Mahasiswi USU Tetap Semangat Ikuti Vaksinasi Covid-19

Kondisi yang kurang baik tidak menyurutkan semangat Nur Sakinah Dwigita untuk mengikuti vaksinasi Covid-19. Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara (USU) ini mengikuti vaksinasi Covid-19 di Gedung Pancasila USU.

Liputan6.com, Medan Kondisi yang kurang baik tidak menyurutkan semangat Nur Sakinah Dwigita untuk mengikuti vaksinasi Covid-19. Mahasiswi Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara (USU) ini mengikuti vaksinasi Covid-19 di Gedung Pancasila USU.

Pada Senin, 27 September 2021, dengan ditemani ibunya Artati, mahasiswi Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan Angkatan 2017 tersebut mengaku antusias mengikuti vaksinasi untuk mencegah tertular Covid-19.

"Iya, saya antusias. Biar sehat, juga mudah kalau ke mana-mana karena sekarang harus ada sertifikat vaksin. Terus, kalau mau penelitian juga ketemu orang banyak," kata Gita.

Gita juga berharap, perkuliahan tatap muka segera dilaksanakan, supaya memudahkan pengerjaan skripsi bagi mahasiswa semester akhir seperti dirinya.

"Mahasiswa semester 5 ke atas pada skripsian, kami mengerjakan penelitian, supaya lancar," ujarnya.

 

** #IngatPesanIbu 

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 3 halaman

Kecelakaan Mobil

Gita menceritakan, kondisi yang dialaminya saat ini disebabkan kecelakaan tunggal saat mengendarai mobil. Akibatnya, Gita mengalami cedera, sehingga harus menggunakan tongkat.

"Sudah tiga minggu menggunakan tongkat. Saya berharap setelah divaksin akan meningkatkan imun tubuh," ucapnya.

Diakui Gita, mengetahui informasi vaksin Covid-19 melalui media sosial milik USU. "Kemarin buka-buka medsos kampus, ada info ini (vaksinasi) saya langsung putuskan untuk ikut," ungkapnya.

3 dari 3 halaman

Berbincang dengan Rektor

Rektor USU, Muryanto Amin, sempat berbincang dengan Gita dan memberikan semangat agar cedera yang dialami mahasiswi itu segera pulih, sehingga dapat melaksanakan aktivitas seperti biasa.

"Saya apresiasi semangat Gita mengikuti vaksinasi, meskipun menggunakan tongkat dan ditemani orang tua," tandasnya.