Sukses

Solusi Banjir di Bengkulu, Wako Helmi Janjikan Pembangunan Waduk

Wali Kota (Wako) Bengkulu Helmi Hasan mengunjungi korban banjir di pengungsian di Bengkulu.

Liputan6.com, Bengkulu - Banjir yang melanda beberapa daerah di Kota Bengkulu, membuat puluhan rumah warga terendam air bah. Hujan deras yang turun selama tiga hari terakhir, membuat para warga harus mengungsi, karena rumahnya tak bisa dihuni lagi.

Mendengar banyak warganya yang menjadi korban banjir, Wali Kota (Wako) Bengkulu Helmi Hasan langsung turun ke lapangan. Padahal Helmi sedang berada di Jakarta, untuk mengikuti agenda pemerintahan.

Namun, dia langsung bertolak dari Jakarta ke Bengkulu meninggalkan tugasnya, demi mengunjungi korban banjir dan menyalurkan bantuan ke warganya.

Pada Rabu (20/10/2021) pagi, Wako Helmi langsung mengunjungi warga yang sedang mengungsi karena banjir. Yakni warga dari Kelurahan Rawa Makmur, Perumahan Ejhuka Kelurahan Bentiring dan Perumahan Korpri Kelurahan Bentiring.

Didampingi Kapolres Bengkulu AKBP Andy Dadi, Dandim 047/Bengkulu Letkol. Inf. Uchi Chambayong, Sekda Arif Gunadi, Asisten II Saipul Afandi, Plt Asisten I Eko Agusrianto, staf ahli walikota Zuliyati, Camat Muara Bangkahulu Asnawi, pihak Dinas Sosial dan BPBD Kota Bengkulu, Helmi menyerahkan bantuan langsung kepada korban banjir.

Kunjungan pertamanya, Helmi dan rombongan menyambangi lokasi pengungsian di Kelurahan Rawa Makmur. Setiba di sana, Helmi langsung menyapa Ibu-ibu yang baru selesai masak.

Wako Bengkulu ini pun, langsung membagikan sarapan pagi ke para pengungsi. Bahkan, dia tak sungkan ikut sarapan bersama warga.

Dia juga membagikan uang kepada 25 orang Ibu-ibu, yang sudah memasak sarapan pagi yang juga sudah dimakan oleh Helmi.

Sebelum menuju ke titik banjir selanjutnya, Helmi memberikan dukungan moril, agar warga tetap bersabar, ikhlas dan berdoa kepada Allah SWT.

“Ini ujian dari Allah SWT. Banjir ini datang tidak kita minta, tidak usah saling salah menyalahkan, karena hanya membuat kita tambah kesal dan sakit hati. Kita berdoa saja semoga yang sakit Allah SWT sembuhkan, yang punya hutang Allah lunaskan daripada saling caci maki,” ujar Helmi, Kamis (21/10/2021).

Dia pun menjanjikan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu akan memberikan solusi dari banjir ini, asalkan masyarakat bersama-sama ikut membantu yakni pembuatan waduk buatan.

“Di sekitar sini, bisa kita bikin waduk buatan atau danau buatan. Jadi, kalau banjir lagi, nanti air tidak masuk ke rumah warga, tapi masuk ke waduk dan kolam itu,” ujarnya.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 3 halaman

Bantuan Korban Banjir

Beranjak dari Rawa Makmur, Helmi juga memgunjungi pengungsi di perumahan Ejhuka Pinang Mas Kelurahan Bentiring.

Di sana juga bagikan sarapan pagi, bantuan beras, mi instan dan sarden. Ibu-ibu juru masak di dapur umum juga mendapatkan uang dari Helmi. Kepada warga di sana, Helmi juga memberikan dukungan.

“Tidak usah saling salah menyalahkan. Yang menggerakkan air ini adalah Allah SWT, musibah ini kita hadapi sama-sama. Saya ingin kita tingkatkan iman, kita sabar, mudah-mudahan kesusahan Ibu-ibu jadi asbab penghapus dosa,” katanya.

Bagi warga yang sakit, lanjut Helmi, pemerintah juga sudah menyiapkan tim medis yakni dokter dan perawat beserta stok obat-obatan yang bisa didapatkan secara gratis. Kedatangan Wako, Kapolres, Dandim Bengkulu dan rombongan, membuat warga merasa senang sekaligus terharu.

Lina, warga Perumahan Ejhuka Kelurahan Bentiring mengucapkan rasa syukur dan terharu, karena pemimpin daerahnya turut turun ke warga untuk membantu korban banjir.

“Kami senang dan terharu. Walaupun saat ini kondisi kami seperti ini, tapi Alhamdulillah Wako sudah datang langsung, melihat kondisi kami dan memberikan bantuan,” ujar Lina.

3 dari 3 halaman

Respon Positif Warga

Sama halnya diungkapkan Asril, korban banjir di Bengkulu, yang senang sudah menerima bantuan dari pemerintah.

“Pak Wako kita terbaik. Seorang pemimpin yang cepat tanggap, kami doakan juga semoga Pak Wako selalu diberikan kesehatan dan umur panjang, rezekinya lancar dan semakin sukses,” ujarnya.

Dari informasi, ada ratusan korban banjir di Kota Bengkulu. Yaitu 60 Kepala Keluarga (KK) di Kelurahan Bentiring Permai, 147 KK di Bentiring, 30 KK di Rawa Makmur, 18 KK di Pematang Gubernur, 200 KK di Sawah Lebar Baru dan 30 KK di Sawah Lebar Bengkulu.

Sedangkan ratusan rumah warga juga terendam. Yakni di Kelurahan Bentiring Permai sebanyak 60 unit rumah, 147 unit rumah di Bentiring dan di Rawa Makmur sebanyak 30 unit.

Lalu di Kelurahan Pematang Gubernur sebanyak 18 unit rumah. 200 unit rumah di Kelurahan Sawah Lebar Baru dan Kelurahan Sawah Lebar sebanyak 30 unit.