Tingkatkan Jumlah Peserta, Tripika di Palembang 'Keroyok Vaksinasi'

VAKSINASI MURID SEKOLAH DASAR — Petugas menyiapkan vaksin COVID-19 Pfizer untuk seorang siswa di SDN Panunggangan 5, Pinang, Kota Tangerang, Selasa (19/10/2021). Pelaksanaan vaksinasi untuk pelajar usia 12 tahun ini dilakukan dalam rangka persiapan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Palembang - Berbagai langkah dilakukan perangkat daerah di Palembang Sumatera Selatan (Sumsel), untuk meningkatkan jumlah peserta vaksinasi COVID-19. Agar seluruh warga Palembang, bisa meningkatkan imun tubuh, setelah disuntik vaksin.

Hal yang sama dilakukan Tripika di Kecamatan Plaju Palembang Sumsel. Tripika sendiri adalah tiga unsur pimpinan di tingkat kecamatan, yang terdiri dari Camat, Kapolsek dan Koramil di Plaju Palembang.

Tripika Plaju Palembang melaksanakan gerakan ‘Keroyok Vaksinasi’, untuk meningkatkan jumlah peserta vaksin di Kecamatan Plaju Palembang.

Diungkapkan Camat Plaju, Ahmad Furqon, sekitar dua minggu lalu pihak kecamatan berkumpul bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di tingkat Palembang dan Sumsel.

Dari hasil pertemuan tersebut, mereka kompak menggelar ‘Keroyok Vaksinasi’ dengan Kapolda Sumsel juga.

“Ditekankan di Tripika di tiap kecamatan dan jajaran, harus lebih intens menggelar vaksinasi, yakni dengan ‘Keroyok Vaksinasi’, agar pencapaian vaksinasi kita cukup tinggi,” ucapnya kepada Liputan6.com, Sabtu (23/10/2021).

Gerakan ‘Keroyok Vaksinasi’ ini pun cukup sukses. Ini terbukti dengan jumlah peserta vaksin, yang mencapai 900-1.300 orang per harinya.

Karena di Kecamatan Plaju Palembang tak ada areal yang luas, sehingga mereka menggelar ‘Keroyok Vaksinasi’ di kantor lurah dan puskesmas di Plaju.

“Sekarang kita lebih mendekatkan diri ke masyarakat. Jadi vaksinasi digelar di kelurahan. Yang tertinggi pernah 1.300 orang per hari,” ujarnya.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong menerima vaksin Pfizer BioNTech dosis pertama pada Jumat (8/1), siang waktu setempat. Penyuntikan vaksin dilakukan di Singapore General Hospital.

2 dari 3 halaman

Peserta Vaksin Membludak

suntikan vaksin Covid-19 oleh personel Brimob Polda Sulteng — Seorang warga Desa Bale menerima suntikan vaksin Covid-19 oleh personel Satbrimob Polda Sulteng, Kamis (21/10/2021). (Foto: Heri Susanto/ Liputan6.com).

Dalam menyukseskan ‘Keroyok Vaksinasi’, pihak Kecamatan Plaju bekerjasama dengan tim medis dari rumah sakit dan anggota TNI.

Dari total jumlah penduduk di Kecamatan Plaju yang sebanyak 83.000 jiwa, capaian vaksinasi di daerahnya sudah mencapai 50 persen.

“Kegiatan ‘Keroyok Vaksinasi’ sudah digelar dari tanggal 11 Oktober 2021 hingga 22 Oktober 2021 lalu, dengan total sekitar 8.489 orang, di Kecamatan Plaju Palembang saja,” ungkapnya.

3 dari 3 halaman

Optimis 60 Persen

Dia pun optimis, gerakan ‘Keroyok Vaksinasi’ di Kecamatan Plaju Palembang bisa mencapai 60 persen dalam waktu sepekan ke depan.

Syahrul, warga kawasan Tangga Takat Plaju Palembang Sumsel, mendukung program ‘Keroyok Vaksinasi’ yang digalakkan Kecamatan Plaju Palembang.

“Kalau saya sudah vaksinasi tahap kedua. Kalau ada tahap ketiga pun, saya ingin ikut. Tapi vaksinasi di kecamatan kini, memang diprioritaskan bagi yang belum atau tahap kedua dulu. Semoga saja vaksinasi sudah merata di Kecamatan Plaju Palembang,” ungkapnya.

Palembang
Kota
Palembang adalah sebuah kota di Indonesia.
Lihat Selengkapnya
Palembang
vaksinasi covid
Agenda
Vaksinasi Covid-19 adalah pemberian vaksin (antigen) yang dapat merangsang pembentukan imunitas (antibodi) sistem imun dari Covid-19.
Lihat Selengkapnya
vaksinasi covid
Sumsel
Vaksinasi Massal Covid-19
Vaksinasi Massal
Ubahlaku
Plaju