Liputan6.com, Semarang - Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengatakan, PPKM level 1 yang dicapai daerahnya saat ini tak lepas dari raihan vaksinasi. Dosis pertama hingga akhir Oktober mencapai 589.078 jiwa atau 70% dari target 830.815 penduduk, dengan lansia penerima vaksin dosis 1 sebanyak 83.435 jiwa atau 80% dari populasi lansia di wilayah tersebut.
“Kami berterima kasih atas kolaborasi berbagai pihak baik dari instansi pemerintah, TNI & Polri, Masyarakat dan juga sektor swasta seperti Djarum Foundation yang telah berjuang bersama-sama menyukseskan program vaksinasi," ujarnya,” tutur Ngesti Nugraha saat memantau program vaksinasi di Balai Desa Watuagung, Tuntang, Jumat (19/11/2021).
Ngesti Nugraha meminta seluruh pihak tetap berhati-hati mengingat perjalanan menuju terbentuknya kekebalan komunal masih panjang.
Advertisement
"Ini yang menjadi fokus dan upaya kami mendorong agar semakin banyak warga menerima vaksin dosis kedua. Tak ada cara lain, seluruh pihak harus tetap berkolaborasi dalam program vaksinasi dosis kedua ini,” katanya.
Pemkab Semarang menargetkan 60 ribu penduduk dari 19 kecamatan akan menerima vaksin dosis kedua dalam rentan waktu 8 November hingga 3 Desember mendatang.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Pemkab Semarang kembali bekerja sama dengan Djarum Foundation, Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang dan Polres Semarang dalam menyalurkan dan menjangkau warga yang menjadi target vaksinasi.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Siap Kolaborasi
Vice Program Director Bakti Sosial Djarum Foundation Achmad Budiharto mengatakan, Djarum Foundation siap membantu Pemkab Semarang menyukseskan program vaksinasi guna mempercepat kekebalan komunal.
"Kita senantiasa mendukung upaya Pemerintah Kabupaten Semarang memberikan vaksin agar semakin banyak warga yang mendapatkan dosis lengkap. Tak hanya di Semarang, dukungan serupa juga kami lakukan di Kudus,” ujar Achmad Budiharto.
Program vaksinasi dosis kedua ini merupakan lanjutan dari program vaksin dosis pertama yang telah berjalan pada 27 September hingga 22 Oktober lalu dengan menggunakan vaksin Sinovac dari Pemerintah Kabupaten Semarang dan juga Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang.
“Kami melakukan berbagai upaya agar program vaksinasi ini berjalan lancar sehingga mampu menjangkau seluruh wilayah di Kabupaten Semarang, serta menarik minat masyarakat untuk mendapatkan kemudahan vaksin," pungkasnya.
Advertisement