Sukses

Gadis di Riau Diterkam Buaya, BBKSDA Imbau Warga Waspada Saat Sungai Pasang

Petugas Damkar di Kabupaten Indragiri Hilir menangkap seekor buaya yang sebelumnya menerkam seorang gadis ketika membuang air.

Liputan6.com, Pekanbaru - Petugas pemadam kebakaran dan penyelamatan di Kabupaten Indragiri Hilir menangkap seekor buaya. Predator puncak di air ini sebelumnya menerkam seorang gadis saat buang air di kamar mandi.

Sebelumnya, buaya menerkam gadis 16 tahun itu terjadi pada 7 Desember 2021. Beruntung, pelajar ini tidak kehilangan karena buaya hanya melukai kakinya.

Penangkapan buaya ini dibenarkan oleh Kepala Bidang I Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Andri Hansen Siregar.

"Saat ini, sedang koordinasi dengan pihak terkait untuk tindak lanjut terhadap buaya," kata Andri, Kamis petang, 9 Desember 2021.

Andri menjelaskan, kejadian pada 7 Desember itu berlangsung pukul 08.30 WIB. Saat itu, korban yang tinggal di Jalan Kayu Jati, Kecamatan Tembilahan Hulu, Indragiri Hilir, membuang air di kamar mandi.

Tanpa disadari korban, buaya muncul dari permukaan air dan langsung menerkam kaki kirinya. Korban berusaha berontak sehingga buaya melepaskan gigitan.

"Akibatnya kaki kiri korban mengalami luka-luka," kata Andri.

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

Simak video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Buaya Hulu ke Pemukiman

Korban berteriak minta tolong karena merasakan buaya masih berada di sekitarnya. Orangtua korban datang lalu menarik dari air.

"Setelah kejadian korban DH langsung dibawa menuju Puskesmas Kecamatan Tembilahan Hulu untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut," jelas Andri.

Andri menjelaskan, saat kejadian, air sungai di sekitar rumah korban tengah naik. Hal ini membuat buaya yang berada di hulu sungai berkeliaran sampai ke permukiman penduduk.

Agar peristiwa serangan buaya tak berulang, BBKSDA Riau mengimbau masyarakat lebih waspada. Masyarakat diminta tak beraktivitas dulu hingga pasang sungai surut.