Liputan6.com, Manado - Setelah menunggu selama 4 hari, hasil tes PCR, RE test SGTF dan Whole Genomic Sequencing terhadap 3 Tenaga Keja Asing (TKA) asal Tiongkok yang masuk ke Sulut, akhirnya keluar. Dari hasil tes itu diketahui ternyata hasil ketiga TKA tersebut negatif, padahal mulanya mereka disebut probable Covid-19 varian Omicron.
Hal ini disampaikan “Hasil zoom meeting dengan Puslitbangkes Kemenkes RI Senin siang, dapat diinformasikan kepada masyarakat Sulut bahwa hasil konfirmasi PCR, RE TEST SGTF dan Whole Genomic Sequencing dari ketiga kasus probable Omicron di Sulut negatif,” Kata Jubir Satgas Covid-19 Provinsi Sulut dr Steaven Dandel, Senin (20/12/2021).
Advertisement
Baca Juga
Dandel mengatakan, dengan keluarnya hasil itu berarti menggugurkan status probable Omicron dari ketiga TKA dimaksud. Selanjutnya proses penyelesaian isolasi bagi yang bersangkutan termasuk karantina dari kontak erat mereka akan mengikuti prosedur yg telah ditetapkan.
“Mereka masih akan menyelesaikan masa isolasi di sejumlah lokasi yang ada di Manado,” ujar Dandel.
Diberitakan sebelumnya, 3 TKA itu terdeteksi saat masuk ke wilayah Sulut melalui jalur penerbangan Bandara Sam Ratulangi Manado pada, Kamis (16/12/2021).
Ada 126 TKA yang menggunakan pesawat carteran dan masuk ke Sulut untuk melanjutkan perjalanan ke daerah lain. Dari 126 orang itu, 3 di antaranya terdeteksi probable omicron.