Covid-19 Mengganas, 2 Ajudan Bupati dan Belasan Staf Pendopo Garut Positif Terpapar

Bupati Garut Rudy Gunawan menyatakan, meskipun belasan pegawai terpapar Covid-19, Rudy memastikan seluruh aktivitas di Pendopo Kabupaten Garut berlangsung normal seperti biasa. (Liputan6.com/Jayadi Supriadin)

Liputan6.com, Garut - Belasan orang pegawai di lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Garut, Jawa Barat, terkonfirmasi positif Covid-19, setelah dilakukan rapid tes PCR.

“Ada 13 orang yang positif, dua ajudan, dua sopir dinas, beberapa orang urdal pendopo dan walpri (pengawal pribadi),” ujar Bupati Garut Rudy Gunawan, Sabtu (12/2/2022).

Menurutnya, terpaparnya belasan pegawai di rumah dinas Bupati Garut itu cukup mengagetkan, terlebih mereka dinyatakan positif tanpa gejala. “Sekarang seluruhnya menjalani isolasi mandiri,” ujar dia.

Dugaan awal, terpaparnya belasan pegawai di lingkungan Pendopo itu, berasal mereka yang kerap melakukan perjalanan dinas.

“Dugaan saya dari ajudan dan sopir,” katanya.

Meskipun belasan pegawai terpapar Covid-19, Rudy memastikan seluruh aktivitas di Pendopo Kabupaten Garut berlangsung normal seperti biasa.

“Pendopo tidak ditutup, hanya dibatasi saja, tamu yang berkunjung juga hanya dinas penting saja,” ujar dia mengingatkan.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan Video Pilihan Ini:

Ngeri, Banjir dan Longsor di Jalur ke Dataran Tinggi Dieng Jawa Tengah Motor Terseret

2 dari 2 halaman

Pencegahan Penyebaran

Untuk menghindari penyebaran yang lebih luas, Rudy meminta masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) pencegahan, termasuk melakukan tes PCR antigen bagi mereka yang telah melakukan kunjungan luar kota.

Bagi mereka yang terkonfirmasi positif ujar dia, segera melakukan isolasi mandiri di tempat isolasi terpusat (Isoter) yang ada di Rusun Gandasari dan Islamic Center.

Sementara bagi mereka yang terpapar positif dengan gejala sedang dan berat, segera melakukan perawatan di rumah sakit rujukan Covid yang sudah disiapkan.

“Tinggal telpon 119 bisa langsung dibawa ke rumah sakit,” kata dia.

Rudy memastikan, meskipun belasan pegawainya terpapar Covid-19, namun ia bersama istri, Diah Kurniasari Gunawan, masih dinyatakan negatif penyebaran Covid-19.

“Alhamdulillah saya dan istri tidak positif, namun saya akan karantina hingga Selasa,” kata dia.