Liputan6.com, Pekanbaru - Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Pekanbaru mengeluarkan surat rekomendasi pemecatan tidak hormat atau drop out (DO) terhadap mahasiswi inisial AAF. Ini terkait dugaan perbuatan mesum saat kuliah online.
Surat rekomendasi ini berdasarkan sidang etik yang diselenggarakan fakultas pada Rabu siang, 2 Maret 2022. Sidang ini dihadiri AAF, dekan, wakil dekan, dan sejumlah kepala program studi di UIN Suska Pekanbaru.
Advertisement
Baca Juga
Wakil Dekan III Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Dr Amira Diniati menyebut surat rekomendasi sudah dibuat dan segera dikirimkan ke rektorat. Proses rekomendasi DO ini diharapkan fakultas bisa dilakukan secepatnya.
"Lebih cepat lebih baik, sesegera mungkin," kata Amira.
Sebelumnya, mahasiswi AAF sempat berkilah kalau orang yang hadir saat Zoom meeting dan beradegan mesum adalah dirinya. Mahasiswi semester dua ini menyebut WhatsApp dan emailnya dibajak orang.
Amira mengatakan alasan ini disampaikan juga oleh AAF saat dipanggil pihak fakultas. Namun, pihak fakultas tak percaya begitu saja sehingga melakukan ragam cara agar AAF mengaku.
"Dengan pendekatan akhirnya dia mengaku," ucap Amira.
Â
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Simak video pilihan berikut ini:
Lupa Matikan Kamera
Amira menjelaskan, mahasiswi AAF berbohong karena diminta oleh pasangannya yang ada saat Zoom meeting.
"Awalnya mengelak karena skenario dari pacarnya supaya tidak memperpanjang permasalahan," jelas Amira.
Terkait pasangan mahasiswi AAF, Amira menyatakan bukanlah mahasiswa UIN. Kepada pihak fakultas, mahasiswi AAF hanya mematikan suara. Sementara kamera gawai, mahasiswi itu lupa mematikannya.
"Dia tidak tahu on cam," kata Amira.
Advertisement