Kala Menteri Muhadjir Effendy Hibur Anak-Anak Korban Gempa Pasaman Barat

Liputan6.com, Pasaman Barat - "Siapa nama Presiden Indonesia?" pertanyaan itu membuat riuh satu tenda pengungsian di halaman kantor bupati Pasaman Barat, Sumatera Barat.

Pertanyaan tersebut dilontarkan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy, Kamis 3 Maret 2022, enam hari setelah gempa magnitudo 6,1 melanda Pasaman Barat.

Puluhan anak korban gempa yang berkumpul di tenda itu berebutan mengangkat tangan, bahkan sebelum ditunjuk sudah ada yang menyorakkan jawabannya "Jokowi, Pak".

Masker yang dipakai Muhadjir tak bisa menutupi wajah bahagianya melihat tingkah lucu anak-anak korban gempa itu.

Ia kemudian mengeluarkan beberapa buah buku bacaan, lalu memberikan kepada anak yang ditunjuk untuk menjawab pertanyaan demi pertanyaan yang diberikannya.

Pertanyaan lain yang dilontarkan menteri yakni, "Siapa nama istri presiden?" atau "siapa nama Gubernur Sumatera Barat?"

Semua pertanyaan itu dijawab dengan baik oleh anak-anak di pengungsian. Selain pertanyaan-pertanyaan sederhana, Muhadjir juga meminta siapa yang berani maju ke depan membaca surat-surat pendek.

Meski semakin menantang, tetap saja banyak anak yang mengacungkan jarinya. Seorang anak maju membacakan satu surat pendek yang mendapat pujian dari Muhadjir.

Keseruan masih berlangsung hingga akhirnya buku yang ada di tangan Muhadjir habis sudah. Sebelum meninggalkan lokasi pengungsian, Muhadjir berpesan kepada anak-anak tersebut agar sabar menghadapi ujian dari yang kuasa.

"Anak-anak, mari kita berdoa semoga kondisi ini segera berlalu dan kita semua bisa pulang ke rumah dan kembali bersekolah," kata Muhadjir Effendy yang disambut sorakan anak-anak.

Saksikan juga video pilihan berikut ini: